Suara.com - Aktor sekaligus konten kreator, Baim Wong mengaku turut gemas dengan hukum yang ada di negerinya, Indonesia.
Dalam kesempatan podcast di kanal Youtube Kaesang Pangarep, dirinya mengaku bahwa ingin memberantas para koruptor di Indonesia.
Bahkan, Baim ingin jika para koruptor-koruptor tersebut dihukum mati dan tidak diberi ampun lagi.
Tak hanya itu, saat ditanya seandainya Baim berada dilingkungan pemerintahan, dirinya akan memilih jabatan sebagai apa.
Baim sontak menjawabnya dengan reflek bahwa dirinya ingin menjadi seorang Menteri Pertahanan (Menhan).
“Andai diharuskan memilih satu jabatan di pemerintahan, maka Baim akan menjadi?,” pertanyaan Jirayut sebagai host.
“Menteri Pertahanan, hehe,” jawab Baim reflek.
Baim mengakui bahwa alasan utama dirinya ingin menjadi seorang Menhan lantaran gemas dengan hukum yang ada di Indonesia.
“Karena gemes sama hukum di sini, nggak ada hukum di sini,” sebutnya.
Baca Juga: Akhlak Baim Wong Kena Senggol, Pilih Hadiahi Paula Verhoeven Barang yang Disentuh Nagita Slavina
Saat ditanya apa alasannya gemas dengan hukum di Indonesia, baim kemudian mengatakan jika banyak sekali orang-orang kecil yang menjadi korban ketidakadilan karena hukum di Indonesia.
“Kenapa gemes sama hukum di Indonesia,?” tanya host lagi.
“Semuanya duit semua, kasihan orang-orang kecil sih,” jawab Baim.
Menurut Baim siapa lagi yang akan memperjuangkan hak-hak orang tertindas seperti itu jika bukan orang-orang yang tegas.
“Cuman gemes aja, semuanya itu kalo uang menang, orang kecil itu ya kalo dia bener akan jadi salah. Kalo nggak kita yang mikirin siapa ya, kasihan gitu.,” tandasnya.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri