Honda Pastikan Jazz Facelift Meluncur Tahun Ini

Suara.com - Honda memastikan bahwa hatchback Jazz facelift bakal meluncur pada tahun ini. Meski demikian, waktu rincinya masih jadi pembicaraan internal Honda.

Kemunculan Jazz facelift di Tanah Air pada 2017 digaransi oleh Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT. Honda Prospect Motor Jonfis Fandy, saat ditemui belum lama ini di Jakarta. "Jazz pasti tahun ini, cuma waktunya belum bisa kami pastikan," kata dia.

Sebelumnya, pada tahun ini, Honda sudah mengaspalkan empat mobil. Pabrikan asal Jepang ini memulai 2017 dengan memperkenalkan sedan New City serta multi purpose vehicle (MPV) New Odyssey sekaligus, kemudian disusul oleh All-New CR-V turbo dan Honda Civic Hatchback Turbo.

Jazz facelift kemungkinan akan menjadi model baru kelima Honda di tahun bershio ayam api ini.

Jazz facelift sendiri telah meluncur di Jepang, Thailand, dan Malaysia. Jonfis menerangkan bahwa aspek-aspek ubahan untuk Jazz facelift versi pasar Indonesia tidak ada yang persis sama dengan versi salah satu dari ketiga negara itu.

Menurut Jonfis, mungkin saja ada bagian-bagian yang sama, tapi pasti ada pula yang berbeda.
"Kami enggak ikut Thailand, atau Malaysia, atau Jepang pun. Itu sesuai spesifikasi kita, harga kita, segmen konsumen kita, dan lainnya," jelas dia.

Jazz facelift yang diluncurkan di Jepang, Thailand, Malaysia sendiri memiliki pembaruan di sisi eksterior, interior, maupun fitur. Jazz facelift untuk pasar Thailand, sebagai contoh, berbeda di sisi bemper depan dan belakang, grille depan, hingga fitur standar Bluetooth, Vehicle Stability Assist, Hill Start Assist.

Sisi mesinnya tidak diutak-atik. Dapur pacu mengandalkan mesin bensin 1.5 l i-VTEC, empat silinder berdaya 117ps di 6.000 rpm, dengan torsi 146 Nm di 4.700 rpm.

Di Malaysia, ada pula pilihan mesin 1.5 l hibrida.

Baca Juga: Honda Mungkin Luncurkan Jazz Facelift di Indonesia Tahun Ini

Jonfis menegaskan bahwa varian mesin hibrida masih belum direncanakan untuk diluncurkan di Indonesia.

"Belum ada rencana. Harganya mahal," ujarnya.