Suara.com - Sabuk pengaman dalam mobil tidak hanya digunakan bagi penumpang di depan, tapi juga setiap baris mobil. Kita kerap memprioritaskan penggunaan sabuk di bagian pengemudi dan penumpang depan saja serta melupakan penumpang di belakang.
Sebuah penelitian terbaru menunjukkan pentingnya menggunakan sabuk pengaman di belakang. Menurut Lembaga Asuransi Jalan Raya Keselamatan Jalan Raya (IIHS), 4 dari 5 orang tidak mengenakan sabuk pengaman di kursi belakang saat dalam perjalanan singkat dan saat bepergian dengan naik taksi atau naik pesawat.
"Bagi kebanyakan orang dewasa, kerap merasa aman naik di kursi di depan, tapi tidak jika Anda duduk di kursi belakang apalagi yang bisa dilipat," kata Jessica Jermakian, insinyur riset senior IIHS.
IIHS mensurvei, orang dewasa berusia 18 dan lebih tua antara bulan Juni dan Agustus tahun lalu. Survei tersebut mengungkap dari 1.172 responden, hanya 72 persen yang menyatakan bahwa mereka juga menggunakan sabuk mereka di kursi belakang.
Jumlah ini bertolak belakang dengan mereka yang duduk di depan. Sebanyak 91 persen menggunakan sabuk pengaman saat duduk di depan.
Sesuatu yang kebanyakan orang tidak pertimbangkan adalah kenyataan bahwa penumpang kursi belakang benar-benar dapat terluka atau bahkan bisa menyebabkan kematian saat kecelakaan. Jika tidak menggunakan sabuk pengaman, penumpang akan terdorong lebih jauh ke roda kemudi.
"Orang yang tidak menggunakan sabuk pengaman mungkin mengira pengabaian mereka tidak akan menyakiti orang lain. Bukan begitu. Di jok belakang, sabuk pundak atau bahu adalah alat utama untuk melindungi diri dari kecelakaan frontal. Tanpa itu, tubuh bisa menyentuh permukaan keras atau orang lain dengan kecepatan penuh, menyebabkan luka serius," paparJermakian.
Inilah rekaman video saat ujicoba dilakuan dengan menggunakan dummy. [Carscoops]
Baca Juga: Mobil Cerdas Akan Selamatkan Lebih Banyak Nyawa Ketimbang Sabuk Pengaman
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Terpopuler: Nissan Juke Bangkit dari Kubur, Motor Berbagasi Lega Cocok untuk Belanja
-
5 Mobil Bekas Eropa Irit untuk Pencinta Brand, Budget ala Kelas Menengah
-
5 Skuter Matic Bekas dengan Bagasi Lega untuk Belanja Ibu Rumah Tangga
-
4 Motor Honda Mirip Vespa: Gaya ala Sultan, Dompet Tetap Aman
-
Perbandingan Dua Mobil PHEV Asal China yang Tawarkan Efisiensi Tanpa Tinggalkan Performa
-
Berapa Pajak Honda BeAT November 2025? Segini Biaya Tahunan untuk Tipe Termurah
-
Dulu Setengah Miliar, Kini Voxy 2018 Sekeren Ini Cuma Rp200 Jutaan
-
Adu Spesifikasi NMAX vs AEROX Versi Listrik dari Yamaha
-
New Honda Scoopy Tampil Lebih Stylish dengan Pilihan Warna Baru
-
Bukan Aerox, 6 Fakta Motor Listrik Yamaha Bertampang Sangar Harga Murah