Suara.com - Mitsubishi meminta diler-diler mereka mengarahkan calon pembeli Xpander agar tidak membeli varian termewah yaitu Ultimate. Pasalnya, inden untuk varian ini sudah terlampau panjang dan menumpuk.
Mitsubishi diluncurkan pada Agustus tahun lalu dan hingga Desember diklaim sudah membukukan pemesanan sekitar 50 ribu unit dengan 50 persen di antaranya varian Ultimate, jauh di atas ekspektasi Mitsubishi. Dengan kondisi pabrik di Cikarang, Bekasi yang baru beroperasi pada April, distribusi Xpander ke pasar - yang dimulai September - hingga akhir 2017 hanya bisa mencapai 13.070 unit.
Inden untuk varian Ultimate pun masih terus berlangsung hingga saat ini, bahkan bagi mereka yang sudah memesan sejak 2017.
Instruksi Mitsubishi untuk mengarahkan calon konsumen Xpander agar tak memesan varian Ultimate diberitahukan oleh Branch Manager Dealer Mitsubishi Siliwangi Bekasi, Ida Zoraida. Menurut dia, tim penjualan di diler diinstruksikan agar menawarkan varian-varian lain karena inden untuk varian Ultimate sudah terlampau menumpuk.
Ada tiga varian dari total empat varian yang dikedepankan yaitu GLS, Exceed, dan Sport. Adapun varian terendah yaitu GLX tidak disebutkan.
"Hal itu di setiap briefing kami pasti ingatkan ke team penjualan (yaitu) tawarkan varian di luar Ultimate. Hasilnya, ada beberapa konsumen yang akhirnya bergeser dari Ultimate ke Sport. Ini kan untuk memotong waktu indennya," papar dia.
Direktur Penjualan dan Pemasaran PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Irwan Kuncoro, mengakuinya. Irwan, yang juga hadir dalam acara peresmian diler, menjelaskan bahwa instruksi agar diler mencoba mengalihkan konsumen ke model atau varian tertentu adalah hal yang umum terjadi.
"Itu normal," ujarnya.
Pabrikan asal Jepang ini pun sekarang sedang berusaha mengejar inden Xpander varian Ultimate dengan menambah produksi dari 5.000 unit menjadi 7.000 unit mulai Januari melalui overtime atau kerja lembur.
Berita Terkait
-
Solusi Bapak Pintar: Xpander Bekas 2017, Kabin Senyap Harga Bersahabat
-
Harga Nempel Brio Seken: Apakah Konsumsi BBM Mitsubishi Outlander Sport Boros? Simak Pula Pajaknya
-
Lebih Irit Pajero atau Fortuner? Cek Perbandingan Harga, Pajak, dan Biaya Perawatannya
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kena OTT, Koleksi Mustang di Garasi Bikin Rakyat Gigit Jari
-
5 Mobil Bekas Double Cabin Selevel Strada 4x4 dengan Harga Lebih Murah
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring