Suara.com - BMW Group Indonesia mengumumkan penunjukan Dareng Ching sebagai Head of Marketing dari brand BMW. Ching akan menempati posisi yang selama ini di tempati oleh Helena Abidin sejak 2013.
“Selama lebih dari satu dekade di BMW Group Indonesia, Helena Abidin telah memberikan kontribusi besar dalam mengembangkan image dari brand BMW di Indonesia dan telah menjadi pejabat paling senior di jajaran manajemen BMW Group Indonesia. Mewakili seluruh karyawan di dalam organisasi ini, saya ingin berterima kasih kepada Helena atas kontribusi dan dedikasinya selama bertahun-tahun,” ujar Ramesh Divyanathan, President Director of BMW Group Indonesia.
Dareng Ching yang akan menjadi Head of Marketing untuk brand BMW di BMW Group Indonesia efektif 1 Februari 2019, kini menjabat Regional Manager Sales di BMW Asia, posisi yang telah diembannya sejak Oktober 2013. Daren memiliki pengalaman mendalam di industri otomotif dengan memegang jabatan manajerial pada bidang produk dan perencanaan penjualan di BMW Asia dan BMW Malaysia.
Sebelumnya, Dareng Ching sempat bekerja sebagai engineer untuk brand otomotif Jepang di Malaysia dan Jepang pada bidang yang sama. Daren menyelesaikan pendidikannya sebagai Bachelor of Science in Aerospace Engineering di Embry-Riddle Aeronautical University, Amerika Serikat.
“Pengalamannya di bidang pengembangan produk dan lingkungan retail sales tentu akan memperkuat BMW di Indonesia dan akan membantu BMW Indonesia dalam menaklukkan tantangan ke depan, khususnya dalam memperkenalkan produk dan layanan baru di tahun 2019 dan seterusnya,” tutup Ramesh.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
-
Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
-
Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya
-
Mobil Bekas Xpander 2017 Masih Layak Dibeli? Cek Harga dan Spesifikasinya
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Harga Rp7 Jutaan: Bisa Buat Sekolah, Kuliah hingga Sunmori di 2026
-
Pesona Toyota Alphard Harga LCGC Bekas: Cek Taksiran Pajak dan Penyakit yang Sering Muncul
-
Beda Pajak LMPV Avanza vs Xpander: Ada yang Tembus Rp5,2 Juta, Mending Mana?
-
Bak Bumi dan Langit, Adu Pajak Tahunan BYD Atto 1 vs Honda Brio Satya