Suara.com - PT. Pertamina (Persero) bekerja sama dengan BMW Group Indonesia siap menghadirkan teknologi pengisian energi untuk kendaraan listrik masa depan. Sebagai langkah awal, Pertamina akan mewujudkannya dalam program pilot project Green Energy Station (GES) sebagai ekosistem baru bagi kendaraan listrik di Indonesia.
Adiatma Sardjito, Vice Presiden Corporate Communication Pertamina menyatakan, teknologi GES ditujukan untuk mendukung komitmen Pemerintah RI terhadap Conference of the Parties 21th (COP21) di Paris, Perancis, menyoal pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) serta menunjukkan kesiapan Pertamina dalam menghadapi pergeseran global dunia otomotif.
“Langkah ini sangat penting untuk mempelajari konsep terbaik yang dapat menjamin kenyamanan layanan bagi pengguna kendaraan listrik. Oleh sebab itu, Pertamina akan terus bekerja sama dengan pihak terkait untuk mengembangkan konsep ini baik dalam hal teknologi maupun kemudahan akses,” ujar Adiatma Sardjito.
Menurutnya, teknologi GES terdiri tiga konsep utama yakni Konsep Green yang memiliki Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di area SPBU, kedua Konsep Future yang memiliki EV Charging Station, dan yang ketiga Konsep Digital di mana pembayaran di SPBU dilakukan cashless menggunakan MyPertamina, dilengkapi wahana swalayan.
Konsep digital inilah yang ditengarai bakal segera populer bagi para pengguna kendaraan listrik kelak. Pasalnya, konsumen tidak perlu lagi dipusingkan atau menjadi ribet dengan langkah menyiapkan uang dengan nominal tertentu lantas menuju stasiun pengisian ulang baterai.
Cukup melakukan pembayaran non-cash atau tanpa menunjukkan uang riil, tetapi tinggal menekan tombol pada aplikasi online, dan sesudahnya siap bertransaksi dan melakukan pengisian mandiri atau self-service.
“Pertamina melihat bahwa bisnis pengisian baterai akan menjadi bagian integral dari bisnis SPBU Pertamina di masa depan, untuk itu kerja sama dengan produsen mobil listrik seperti BMW Group sangat diperlukan,” imbuhnya.
Di sisi lain, Jodie O’tania, Vice President Corporate Communication BMW Group Indonesia mengatakan, BMW Group Indonesia menghadirkan kendaraan listrik dan yang pertama meluncurkan kendaraan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) di Indonesia.
Untuk mendorong kesiapan ekosistem kendaraan listrik, BMW Group Indonesia melakukan edukasi teknologi secara mendalam seputar teknologi kendaraan listrik, implementasi charging grid di negara lain serta uji coba manfaat dan biaya operasional kendaraan listrik.
Baca Juga: Hari Pertama Pendaftaran, Belum Ada Capres - Cawapres yang Datang
Hal ini dilakukan untuk mendukung Pertamina dan penyedia layanan lainnya agar dapat menyiapkan teknologi charging station untuk riset dan pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia.
“Kami berharap dengan dukungan edukasi teknologi ini dapat menghadirkan pengembangan infrastruktur yang memadai untuk kendaraan listrik khususnya di wilayah Jakarta dan memberikan kemudahan bagi seluruh pengguna kendaraan listrik,” ujar Jodie O’tania.
Pertamina Green Energy Station didasari oleh pergeseran global dunia otomotif dari Internal Combustion Engine (ICE) ke Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dan Electric Vehicles (EV), yang ditandai dengan pergantian penggunaan bahan bahan bakar jenis bensin menjadi baterai PHEV dan EV.
Hal ini diprediksi akan menjadi subsitusi bagi pengisian fuel untuk kendaraan yang saat ini dijalankan oleh Pertamina.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
5 Motor Bekas Rp8 Jutaan untuk Berangkat Kerja: Performa Dapet, Tampil Gaya Pula!
-
Alternatif Scoopy tapi Harga Mulai Rp7 Jutaan: Simak Fakta Penting Yamaha Fino 2018
-
4 Mobil Bekas dengan Pajak Tahunan Murah, Mulai dari Rp 900 Ribu
-
Niat Mau Beli Suzuki Fronx Hybrid, Amankah Diisi Pertalite? Begini Penjelasannya
-
5 Motor dengan Pajak Tahunan Termurah Mulai dari Rp 60 Ribu
-
5 Pilihan Mobil yang Pajak Tahunannya di Bawah Rp1 Juta, Irit buat Harian
-
Naksir Kia Picanto Bekas? Kepoin Dulu Taksiran Ongkos Bensin, Harga, Spesifikasi dan Pajaknya
-
Cara Menghitung Pajak Mobil Tahunan dan 5 Tahunan agar Tidak Salah Budget
-
5 Rekomendasi Ban Soft Compound Ring 14 yang Cocok untuk Pemakaian Harian
-
Daftar Mobil Bekas Paling Dicari Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2025