Suara.com - Ekspansi Gojek ke Malaysia menuai kontra setelah bos salah satu penyedia taksi online di Negeri Jiran, menghujat keberadaan startup asli Indonesia tersebut.
Menanggapi hal itu, VP Corporate Affairs Gojek Michael Reza Say mengatakan bahwa pihaknya tetap memikirkannya dengan kepala dingin, sembari mencari solusi terbaik untuk semua pihak.
"Fokus kami adalah untuk memberikan dampak sosial seluas-luasnya. Terkait dengan pro dan kontra yang terjadi, pasti ada jalan untuk mencari solusi terbaik buat semua pihak," jelas Michael kepada Suara.com, Kamis siang (29/8/2019).
Pada kesempatan yang sama, Michael juga menyampaikan adanya itikad baik dari pemerintah Malaysia yang membuka pintu bagi Gojek untuk beroperasi di wilayahnya.
"Kami sangat mengapresiasi keterbukaan pemerintah Malaysia atas peluang yang diberikan bagi Gojek untuk dapat beroperasi di Malaysia," imbuhnya.
Seandainya keberadaan Gojek masih dinilai negatif oleh sebagian pihak di Negeri Jiran, Gojek, kata Michael, akan terus sejalan dengan pemerintah Malaysia.
"Gojek selalu mengutamakan kolaborasi dengan pemerintah setempat dan seluruh pemangku kepentingan di mana kami beroperasi, seperti (yang sudah dilakukan) di Indonesia, Thailand, Vietnam, Singapura."
Untuk menepis stigma negatif yang beredar di Malaysia, Michael kembali menekankan bahwa misi Gojek di negara tetangga Indonesia itu adalah untuk memberikan dampak sosial positif yang berbasis teknologi.
"Melalui teknologi, Gojek ingin membuka peluang adanya penghasilan tambahan, mendukung pengembangan usaha kecil menengah, serta memberikan manfaat luas kepada para mitra dan pengguna di Asia Tenggara," pungkasnya.
Baca Juga: Ekonom: Pemerintah Jangan Lunak Lihat Gojek Ditolak Malaysia
Berita Terkait
-
Akun Instagram Bos Taksi Malaysia Hina Indonesia Diserbu Hujatan Warganet
-
Dear Shamsubahrin Ismail, Sini Datang ke Indonesia Nanti Disawer Dolar
-
Bos Hina Indonesia, Review Perusahaan Taksi Malaysia di Google Anjlok
-
Ekonom: Pemerintah Jangan Lunak Lihat Gojek Ditolak Malaysia
-
Gojek Ditolak Taksi Malaysia, Menkominfo Rudiantara Sebut Tidak Adil
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sirkuit Sepang Siap Jadi Saksi, Geng CBR Astra Honda di Ambang Sejarah Juara Asia
-
Penjualan Mobil Listrik Mulai Menyusut?
-
Bolehkah Toyota Avanza Minum Bensin Campur Etanol 10 Persen? Begini Menurut Buku Manual
-
Saking Ogah Bayar Pajak Kendaraan, Orang Ini Lebih Rela Bakar Mobil Mewahnya
-
Amanda Manopo Dilamar, Cincin Jadi Sorotan: Harganya Bisa Buat Beli 4 SUV Ini
-
5 Rekomendasi Motor Listrik untuk Ojol yang Cocok Buat Ngebid Seharian
-
Budget Rp5 Jutaan Bisa Dapat Motor Listrik Apa? Ini 6 Rekomendasi yang Worth It Dibeli
-
Apakah Mitsubishi Xpander Aman Pakai BBM Campuran Etanol 10 Persen?
-
Suzuki Satria F150 Naik Kasta: Keyless dan Teknologi MotoGP Jadi Standar?
-
Daftar Harga Harley-Davidson Terbaru Oktober 2025, dari yang Paling Murah sampai Mewah