Suara.com - Tak dapat dipungkiri, saat musim hujan mobil jadi mudah kotor. Untuk membersihkannya, kamu tak perlu membawanya ke tempat cuci mobil, karena kamu bisa mencucinya sendiri. Berikut ini cara mencuci mobil tanpa sabun.
Untuk mendapatkan hasil yang kinclong, mengkilat dan cat tidak pudar, dianjurkan untuk cuci mobil tanpa sabun. Mengapa demikian? Sebab, zat kimia di dalam sabun dapat membuat lapisan kilap mobil rusak.
Perlu diketahui, cara cuci mobil yang benar tak hanya membersihkan badan mobil dari kotoran, tapi juga harus memperhatikan cat mobil agar tidak timbul baret atau cacat. Nah, berikut ini cara mencuci mobil tanpa sabun agar tetap kinclong, mengkilap dan cat tidak rusak.
1. Tahap Pencucian
Pada tahap pencucian ini, pastikan siram seluruh badan mobil menggunakan air bersih dari selang atau Jet Wash. Lalu, mulai bersihkan bagian bawah mobil, yakni: bemper, pelek, ban dan lainnya.
Usahakan untuk tetap hati-hati dan sabar saat menghilangkan kotoran atau pasir yang menempel. Barengi dengan menyiramkan air mengalir ke atasnya saat membersihkan kotoran.
Perlu diingat, hindari melap mobil tanpa kucuran air, sebab hal itu membuat cat mobil dapat tergores. Setelah itu, siram kembali badan mobil menggunakan air mengalir
Selanjutnya, gunakan lap lembut atau wash mitt atau kanebo untuk dicelupkan ke ember air yang sudah dicampur shampoo. Lalu, mulai bersihkan bagian paling atas hingga bagian bawah dengan cepat juga teratur.
2. Tahap Pembilasan
Baca Juga: Layanan Prima, Fasilitas Cuci Mobil Gratis di Hotel Ini Jadi Viral
Pada tahap pembilasan, dianjurkan untuk menggunakan lap berbeda. Sebab, lap bekas cuci ditakutkan masih mengandung shampo.
Bilas mobil dengan kucuran air mulai dari bagian paling atas sampai bawah dan jangan berhenti sebelum selesai. Perlu diingat, pembilasan yang tak bersih dapat menyisakan residu berbahaya bagi kesehatan cat bodi mobil.
3. Tahap Pengeringan
Pada tahap pengeringan atau tahap terakhir, dianjurkan menggunakan kanebo atau kain lembut. Lakukan langsung pengeringan tepat setelah selesai proses pembilasan.
Disarankan menggunakan lap basah dan hindari menggunakan lap kering. Setelah menyerap banyak air, lalu peras, kemudian gunakan lagi.
Ulangi proses tersebut hingga selesai dan sampai kamu yakin mobil sudah dalam kondisi benar-benar kering dan tidak menyisakan genangan air.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga: Puas Tamasya dengan Sunroof dan Kabin Luas
-
5 Motor Listrik Terlaris Oktober 2025 di Indonesia yang Bisa Kamu Beli
-
5 Mobil Hybrid Terbaik 2025: Solusi Irit untuk 'Road Trip' Keluarga
-
5 Mobil Bekas yang Cocok untuk Karyawan Gaji UMR: Murah, Irit, dan Gak Bikin Tekor
-
Harga Suzuki S-Presso: Mobil Cocok untuk Gen Z dan Milenial, Pajak Ekonomis
-
4 Rekomendasi Ban Mobil Innova yang Bagus dan Awet, Mulai Rp700 Ribuan
-
Idola Baru Family Man, Berapa Harga Suzuki XL7 Bekas? Cek Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
-
5 Jas Hujan Stylish yang Transparan: Cocok untuk Single dan Boncengan, Tebal nan Awet!
-
Motul Gelar Riding Bersama Mitra Bengkel dan Mekanik Berikan Edukasi Teknis
-
Spesifikasi dan Pajak Tahunan Suzuki Ertiga Hybrid Bekas, Cocok Jadi Incaran Akhir Tahun?