Suara.com - Pertashop adalah agen distribusi kecil yang melayani konsumen di tingkat desa yang jauh dari SPBU. Selain Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), PT Pertamina (Persero) juga mengoperasikan Toko Pertamina (Pertashop) untuk pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM).
Pertashop dibuat untuk menjangkau daerah-daerah yang dianggap jauh dari SPBU. Produk yang dijual adalah BBM jenis Pertamax, kemudian ada LPG yaitu Bright Gas.
Jadi, Pertashop adalah semacam lembaga penyalur di tingkat desa. Ini memperluas akses masyarakat terhadap energi. Ini berarti bagi masyarakat yang tinggal jauh dari SPBU, bisa menggunakan pertashop yang hadir di tingkat desa.
Kehadiran Pertashop ini bersaing dengan SPBU. Adanya pertashop ini agar lebih mendekatkan layanan BBM dalam skala kecil kepada masyarakat, terutama yang berada di desa-desa terpencil atau di pedalaman pegunungan.
Bukan hanya itu, Pertashop juga dibuka dengan tetap mengutamakan aspek safety, dan quality.
Pertamina menegaskan Pertashop menyediakan BBM dengan harga dan kualitas yang sama dengan SPBU. Dosisnya juga tepat dan tetap memperhatikan faktor keamanan.
Kapasitas penyimpanan bahan bakar minimal 3.000 liter, sesuai kategorinya yaitu Gold, Platinum, dan Diamond. Pasokan dilakukan langsung oleh Pertamina melalui terminal BBM terdekat.
Kriteria mitra Pertashop
Bagi yang ingin daftar sebagai mitra Pertashop dari Pertamina, ada beberapa kriteria yang perlu dipenuhi. Adapun kriteria tersebut yakni sebagai berikut.
Baca Juga: Cara Menghitung Konsumsi BBM Mobil yang Lebit Akurat
1. Mempunyai legalitas usaha berbentuk CV, Koperasi, atau PT
2. Mempunyai kelengkapan berkas legalitas seperti KTP, NPWP, dan Akta Perusahaan
3. Mempunyai lahan untuk didirikan Pertashop
4. Memperoleh rekomendasi dari Kades (Kepala Desa)
Keuntungan Pertashop
Pertamina menyampaikan, ada beberapa keuntungan yang akan diperoleh dari bermitra dengan Pertashop. Adapun keuntungannya yakni sebagai berikut:
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
Terkini
-
Terpopuler: Pajak Balik Nama akan Digratiskan? Intip Isi Garasi Ketum PPP
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah