Suara.com - Sejumlah Rumah Padat Karya yang memanfaatkan lahan atau aset milik Pemerintah Kota Surabaya menjadi salah satu solusi mengatasi pengangguran di Kota Pahlawan, Jawa Timur. Salah satunya adalah untuk usaha cuci kendaraan bermotor.
Dikutip dari kantor berita Antara, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan bahwa warga Surabaya memanfaatkan lahan atau aset pemkot itu untuk kegiatan padat kary. Diharapkan pengangguran dan kemiskinan semakin berkurang.
"Dalam membangun sebuah kota, harus ada campur tangan warganya sehingga dengan adanya Rumah Padat Karya ini bisa digunakan bersama-sama untuk warga yang belum mendapatkan pekerjaan," paparnya.
Eri Cahyadi mencontohkan lahan eks Kantor Kelurahan Sambikerep seluas 1.470 m persegi dan eks lokalisasi seluas 323 m persegi di Sememi yang saat ini telah dimanfaatkan sebagai lokasi Program Rumah Padat Karya.
Wali Kota ingin lahan tadi dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kegiatan ekonomi kerakyatan oleh Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Ada berbagai Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), mulai cuci motor dan mobil, penatu, hingga makanan dan minuman menjual jasa di situ.
Ia meminta lurah dan camat di lingkungan Pemkot Surabaya untuk mendata lebih detail lagi, agar nantinya 40 persen dana APBD 2022 yang digunakan untuk UMKM Kota Pahlawan tersalurkan seluruhnya.
"Minta tolong Pak RT/RW, lurah serta camat, diupdate data MBR ini. Jadi nanti ketahuan, anak-anak mudanya yang masih menganggur siapa saja, yang ibu-ibunya ingin tambah penghasilannya nanti kami fasilitasi, kami bantu, untuk membuat usaha sendiri," kata Eri Cahyadi.
Rumah Padat Karya juga meningkatkan ekonomi kerakyatan dengan memberikan lapangan pekerjaan. Sebelumnya didahului fasilitas pelatihan hingga pemberian alat sesuai bidang yang ditekuni.
Agar pengangguran dan kemiskinan di Kota Surabaya terselesaikan, perlu adanya kolaborasi antara pemkot dengan pemangku kepentingan. Seperti pada saat ini, pemkot bekerja sama dengan perusahaan swasta dan merekrut tenaga kerja asal Kota Surabaya yang belum mendapatkan pekerjaan.
Baca Juga: Cas Powerbank di Mobil Bisa Timbulkan Kebakaran?
"Alhamdulillah ada 1.400 orang yang diterima, itu seluruhnya asal Surabaya. Inilah yang kami gerakkan agar tidak ada lagi warga yang menganggur, seperti halnya Rumah Padat Karya ini yang digerakkan oleh MBR," tandas Eri Cahyadi.
Ferdhie Ardiansyah, Camat Sambikerep mengatakan, ada 30 warga MBR yang memanfaatkan fasilitas lahan Pemkot Surabaya untuk kegiatan ekonomi kerakyatan di Rumah Padat Karya Kelurahan Bringin.
Adapun UMKM usahanya mulai cuci sepeda motor dan mobil, penatu, kafe, minuman cincau, sampai budidaya ikan nila.
"Jadi seluruhnya yang bekerja di lahan pemkot eks kantor kelurahan ini adalah warga Sambikerep, terutama anak-anak mudanya juga kami ajak untuk mengembangkan Rumah Padat Karya ini," kata Ferdhie Ardiansyah.
Sedangkan Denny Christupel Tupamahu, Camat Benowo mengatakan Rumah Padat Karya di eks lokalisasi Sememi menyediakan cuci sepeda motor dan mobil, laundry, jasa permak jins, serta sentra kuliner.
Ia berharap, UMKM di Rumah Padat Karya Sememi ke depannya semakin bertambah dan semakin banyak lagi warga MBR yang memanfaatkan lahan ini.
Berita Terkait
-
Jadwal Lengkap Pekan 5 Super League 2025/2026: Ada Duel Klasik Persib vs Persebaya
-
Perkuat Pemberdayaan Perempuan, Nasabah PNM Mekaar Diajak Masuk Ekonomi Digital
-
Dirut Baru Siap Bawa Smesco ke Masa Kejayaan
-
UMKM Kombucha Beromzet Nasional Lahir dari BRILiaN, Inisiatif Hebat BRI untuk Pengusaha Muda
-
Telkom Terima Audiensi Pemda dan Berbagai Komunitas Papua Selatan, Transparansi Pemulihan SKKL
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
Terkini
-
Pebalap Muda Indonesia Siap Ukir Sejarah di MotoGP Misano 2025
-
Mobil Terendam Banjir? Jangan Panik, Ini Panduan Lengkap untuk Menyelamatkan Kendaraan Anda
-
5 Mobil Matic Bekas yang Bandel di Bawah Rp50 Juta, Pilihan Menarik untuk Anak Muda
-
3 Toyota Fortuner Bekas Incaran Bapak-bapak Berkelas, Elegan Simbol Kemapanan
-
Beda Kelas! Intip Koleksi Kendaraan Rahayu Saraswati, Dibandingkan dengan Eko Patrio
-
BYD Atto 1 Datang, Pabrikan Mobil Listrik Tanah Air Ambyar, Harga Mobilnya Terjun Bebas
-
Gak Cuma Tampang, Aerox Terbaru Punya Tenaga Garang! Honda ADV160 Sampai Pasang 'Otak' Baru
-
Calon Raize Killer! Anak Usaha VW Kenalkan SUV Kompak Harga Rp150 Jutaan
-
Toyota Kembali Produksi Mesin Legendaris Demi Hidupkan Ulang AE86
-
Tokio Drive 2025 Kembali Hadir Meriahkan Komunitas Otomotif