Suara.com - Sebagian besar mobil baru yang dipasarkan di Amerika Serikat dilengkapi sistem Pengereman Darurat Otomatis (AEB atau Automatic Emergency Braking) sebagai fitur standar.
American Automobile Association (AAA) mempelajari kinerja sistem ini dalam skenario tabrakan kecepatan tinggi. Dengan materi sistem produk buatan Ford Motor Company, Honda, Chevrolet, dan Toyota.
Mobil-mobil itu disetting dengan kecepatan lebih tinggi dan memperoleh simulasi tabrakan dari belakang. Yaitu arah yang menyebabkan lebih banyak kerusakan dalam sebuah kecelakaan lalu lintas.
Sebagai hasil dari pengujiannya, AAA merekomendasikan agar pembuat mobil fokus pada perancangan sistem mereka untuk menangani kecelakaan dengan lebih baik. Pengemudi juga harus menyadari keterbatasan pada kendaraan mereka.
"Pengereman Darurat Otomatis bekerja dengan baik dalam beberapa kondisi yang dirancang akan terjadi. Sayangnya, tugas itu dibuat bertahun-tahun yang lalu, dan standar kecelakaan kecepatan lambat regulator belum berkembang," kata Greg Brannon, Direktur Teknik Otomotif dan Hubungan Industri AAA, seperti dikutip dari Carscoops.
Ia menambahkan, persyaratan pengujian untuk teknologi ini harus diperbarui untuk menangani kecepatan dan skenario yang lebih cepat.
"Teknologi yang dibuat harus lebih realistis dan memiliki manfaat keselamatan bagi pengemudi," tegas Greg Brannon.
Dalam melakukan pengujian, AAA menggunakan skenario T-bone, di mana kendaraan yang berjalan lurus harus berbelok ke kiri saat melintasi persimpangan.
Sedangkan dari jalur yang sama terdapat kendaraan lain yang melintas dari arah belakang.
Baca Juga: Gratis untuk Umum: Nonton SHELL bLU cRU Yamaha Enduro Challenge di Sentul Akhir Pekan Ini
Ini adalah jenis kecelakaan paling mematikan di Amerika dan menyumbang 39,2 persen dari total kematian dalam kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan penumpang.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Berapa Harga Honda Scoopy pada September 2025? Cek Fitur dan Teknologi Terbarunya
-
McLaren Gandeng Motul sebagai Pemasok Resmi Pelumas F1
-
Mobil Keluarga Murah: 5 Model di Bawah Rp150 Juta yang Cocok Buat Keluarga Besar
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
-
Honda Super Cub Minggir Dulu, Bebek Klasik Kawasaki Ini Lebih Canggih dan Unik
-
Mobil Tesla Sudah Dijual di Indonesia: Ini Harga di Bulan September dan Fitur Canggihnya
-
Harganya Tak Main-main, Ini Mobil DPR yang Picu Demo Gen Z Timor Leste
-
Adu Fitur Yamaha Y-Connect vs Honda RoadSync, Lengkap dengan Kelebihan dan Kekurangan
-
Harga Mobil Daihatsu Terbaru September 2025: Mulai Rp100 Jutaan, Ini Daftarnya
-
Bujet Rp10 Juta? Ini 5 Motor Bekas yang Nggak Cuma Murah, tapi Juga Bandel!