Suara.com - Oli adalah salah satu komponen penting dalam kendaraan bermotor,baik itu sepeda motor ataupun mobil.
Keberadaan oli dalam mesin adalah untuk menunjang kerja komponen mesin lainnya dengan cara melumasinya agar gesekan antara komponen tidak mengakibatkan kerusakan.
Karena itulah oli harus rutin diganti, agar performa mesin tetap prima dan tidak mudah rusak jika digunakan dalam jangka waktu panjang.
Namun nampaknya tidak semua orang yang memahami seberapa pentingnya oli bagi kendaraan bermotor. Kerusakan mesin bakal menghantui jika oli tak rutin diganti. Hal itu tentunya akan membuat biaya reparasi mobil membengkak.
Seperti halnya yang diungkap oleh akun Twitter @D_Octavian. Beberapa waktu lalu akun tersebut mengunggah cuitan mengenai dampak dari jarangnya mengganti oli pada kendaraan bermotor.
“Buat cewek-cewek yang bilang "Ngapain ganti oli, wong cuma muter2 di mesin doang." Ini efeknya, oli berlumpur dan harus turun mesin,” demikian cuit akun tersebut pada Jumat (27/1/2023).
Bersama cuitan itu, akun tersebut mengunggah beberapa foto yang memperlihatkan kondisi mesin mobil yang berkarat.
Akun itu juga menyebutkan, akibat oli yang tidak pernah diganti itu, terdapat sejumlah kerusakan dalam mesin.
“Stang Piston bengkok yaa ges dan harus diganti semua, kemungkinan crankshaft juga harus ganti katanya,” sambungnya.
Baca Juga: Oli Mesin Memiliki Warna Berbeda-beda? Jangan Panik, Bukan Jadi Petunjuk Kualitas
Cuitan itu bisa menjadi pelajaran bagi kita semua mengenai pentingnya oli bagi mesin kendaraan bermotor.
Namun apa saja yang yang harus diketahui mengenai oli? Berikut ulasannya.
Fungsi Oli
Seperti sudah disinggung sedikit di atas, oli berfungsi sebagai pelumas yang melindungi mesin dari gesekan.
Tanpa adanya oli, risiko terjadinya keausan mesin menjadi tinggi. Tak hanya sebagai pelumas, oli juga berfungsi sebagai pendingin dan penyekat mesin.
Penggantian oli tidak dihitung berdasarkan waktu,apakah itu seminggu sekali, sebulan sekali atau setahun sekali.
Tapi ganti oli pada kendaraan bermotor dihitung berdasarkan jarak yang telah ditempuh kendaraan tersebut.
Untuk sepeda motor, rata-rata oli mesin harus diganti setelah menempuh 3.000 - 5.000 kilometer. Sementara untuk mobil biasanya ganti oli dilakukan setelah 10.000 kilometer.
Adapun ciri-ciri oli mesin sudah waktunya diganti diantaranya oli berwarna hitam pekat dan encer, suara mesin kasar, dan suhu mesin tinggi.
Dampak jika jarang ganti oli
Karena oli memiliki fungsi yang penting untuk merawat performa mesin kendaraan bermotor, maka akanada dampak negatif yang terjadi jika oli telat atau jarang diganti, diantaranya:
- Kinerja mesin menurun
- Mesin cepat panas,
- Bahan bakar menjadi boros
- Muncul suara dan getaran pada mesin
- Merusak komponen mesin
- Harga jual mobil menurun
Biaya ganti oli mesin kendaraan bermotor
Karena bagian dari perawatan kendaraan bermotor, mengganti oli pun membutuhkan biaya. Namun ada perbedaan nominal antara ganti oli mesin pada motor dan mobil.
Sebagai gambaran, harga oli mobil per liternya ada di kisaran Rp62 ribu-Rp85 ribu. Sementara mobil biasanya membutuhkan oli lebih dari satu liter.
Jadi semakin banyak oli yang dibutuhkan, maka semakin tinggi juga biaya yang harus disediakan.
Sementara biaya ganti oli untuk motor lebih murah dari mobil. Di pasaran harga oli motor dibaderolantara Rp35 ribu – Rp60 ribu untukukuran 800ml hingga 1 liter.
Sementara untuk oli gardan ukuran 120ml, harganya berkisar antara Rp12 ribu – Rp15ribu tergantung merknya.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Oli Mesin Memiliki Warna Berbeda-beda? Jangan Panik, Bukan Jadi Petunjuk Kualitas
-
Edi Wasono Warga Purbalingga Produksi Kompor Berbahan Oli Bekas, Terbukti Irit
-
Super Irit, Warga Purbalingga Desain Kompor Berbahan Oli Bekas untuk Olah Sampah Rumah Tangga
-
Best 5 Oto: All-New Daihatsu Xenia Berusia 18 Tahun, Yamaha All-New NMax 155 Cat Baru, Eco-Driving Suzuki Ertiga Hybrid
-
Tips Ganti Oli Mesin Motor Agar Awet
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
Terkini
-
Pejabat Jarang yang Punya! Intip Mobil Unik Purbaya Menkeu Baru: Harga Setara Destinator
-
BYD M9 Calon Penantang Toyota Alphard di Segmen MPV Premium Mulai Berseliweran
-
Pesona SUV Bekas Buatan Amerika: Mesin Pakai Turbo, Paras Bikin Terkesima, Bensin Irit
-
Harga Setara LCGC, 5 Sedan Bekas Ini Bikin Tampilan Auto Naik Kelas!
-
Intip Motuba Eks Menkeu Sri Mulyani saat Jadi Pejabat 2004, Kini Lebih Murah dari Yamaha XMAX
-
Komunitas ID42NER Geber Toyota Fortuner di Jalur Off Road Lampung
-
Yamaha Gandeng Ojek Online Lakukan Studi Baterai Tukar Motor Listrik di Indonesia
-
Motor Listrik Yamaha Gunakan Sistem Swap Battery, Mulai Diuji di Indonesia
-
3 Tipe Honda Civic Bekas Incaran Pekerja Muda: Gengsi Dapat, Harga Bersahabat
-
7 Pilihan Mobil Bekas Berkualitas di Bawah 100 Juta, Cocok untuk Keluarga