Suara.com - Memasuki musim hujan, sepeda motor akan lebih sering terkena air dan lumpur. Karenanya tunggangan kamu harus diberi perhatian lebih, terutama pada komponen yang yang mudah berkarat.
Ada 5 komponen motor yang gampang karat. Berikut adalah daftarnya seperti dilansir dari Suzuki:
- Swingarm
Swingarm berfungsi sebagai garpu ayun pada motor. Komponen ini merupakan bagian dari sistem suspensi yang berfungsi untuk menopang bodi motor. Posisinya terletak di bawah motor sehingga mudah terkena cipratan air, campuran lumpur, dan pasir.
Swingarm mudah berkarat jika tidak dibersihkan secara berkala. Oleh sebab itu, perlu dilakukan pemeriksaan di bagian komponen ini setiap selesai menggunakan motor dalam kondisi hujan. - Shockbreaker
Komponen ini merupakan peredam kejut yang terletak di bagian bawah motor. Karena dekat roda, shockbreaker lebih sering terkena air hujan, lumpur, dan pasir. Bagian ini sangat mudah berkarat yang akan menyerang ke bagian tabung shockbreaker.
Jika tak dirawat rutin, terutama di musim hujan, karet pada tabung shockbreaker akan mudah rusak dan lebih parah lagi menyebabkan kebocoran oli. Jika dibiarkan, keselamatan pengendara akan terancam saat mengemudi. - Knalpot
Meski knalpot sudah dilapisi krom, namun jika terkena hujan, akan mudah berkarat. Jika dibiarkan tak terawat, kinerja knalpot knalpot yang tidak maksimal. Untuk menjaga perawatan mesin ini, jangan biarkan knalpot kotor dalam waktu lama terutama setelah digunakan dalam kondisi hujan. - Rangka
Rangka atau sasis merupakan bagian motor lainnya yang riskan terkena karat apabila terlalu lama terkena air hujan. Jika terus dibiarkan, ini dapat menyebabkan lapisan rangka motor menipis hingga keropos.
Akibat dari rangka yang berkarat juga bisa membuat komponen motor menjadi penyok hingga patah. Sehingga kendaraan berkarat ini akan sangat berbahaya jika terus-terusan mengalami benturan keras. - Rantai
Sebagai penggerak mesin agar sepeda motor melaju stabil, rantai rawan karat karena letaknya yang dekat dengan jalan. Perawatan rantai terbaik memang bisa diberikan dengan pelumas.
Cara mengatasi karat pada motor
Jika sudah ada komponen motor yang berkarat, maka ada beberapa cara untuk mengatasinya. Ada beberapa material yang bisa ditemukan di rumah untuk masalah ini.
Pertama adalah oli bekas. Untuk menghilangkan pada karat motor, oli bekas bisa dioleskan pada bagian yang sudah berkarat. Bahan ini juga bisa digunakan untuk membersihkan lubang knalpot yang kotor.
Kedua, pembersih keramik. Oleskan cairan pembersih keramik hingga bagian yang berkarat terkelupas. Setelahnya sikat area yang berkarat lalu bersihkan dengan air dan lap bersih.
Cuka juga bisa digunakan untuk mengatasi karat. Caranya dengan merendam komponen bagian motor yang terkena karat dengan cuka semalaman, kemudian sikat hingga sisa karat menghilang.
Kamu juga bisa menggunakan pasta gigi, yang memiliki kandungan yang dapat menghilangkan karat pada motor. Tidak hanya itu, pasta gigi sangat efektif bisa membuat permukaan besi pada motor terlihat seperti baru.
Demikianlah daftar komponen motor yang mudah berkarat di musim hujan, serta cara mengatasinya. Semoga membantu!
Baca Juga: 4 Persiapan Penting sebelum Beli Motor Bekas, Murah Bukan Jaminan
Berita Terkait
-
5 Tips agar Bodi Mobil Tetap Awet dan Bebas Karat
-
Hadirkan Produk Hybrid Jadi Strategi Suzuki Menjawab Isu Karbon Netral
-
Harga Turun 10 Juta Lebih, Bagasi Muat Banyak: Segini Harga Suzuki Address Bekas
-
Berkendara di Musim Hujan Perlu Tunggangan Mumpuni, Yuk Bedah Honda CBR250RR yang Minim Risiko Ban Selip
-
Geber Sepeda Motor Matik di Musim Hujan, Jaga Agar CVT Tetap Resik dari Kotoran dan Genangan Air
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Mesin Awet! 7 Mobil Bekas Eropa yang Tetap Perkasa di Jalan
-
VinFast Umumkan Skema Berlangganan Baterai Baru untuk Kepemilikan Mobil Listrik
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas Ex-Taksi: Harga Hemat, Performa Mantap
-
BlackAuto Battle Surabaya 2025 Jadi Ajang 'Unjuk Gigi' Kreatifitas Modifikasi di Kota Pahlawan
-
5 Mobil Bekas Murah Mulai Rp 30 Juta, Lengkap dengan Tips Anti Bekas Banjir
-
Potret Motor Sport Baru Honda yang Bikin Geger: Torsi Brutal Moge 1000cc, Iritnya Kebangetan
-
Gandeng 10 Brand Otomotif, ACC Carnival Hadir di Bekasi
-
Suzuki XL7 Kuro vs Fronx: Adu Gagah Duo Hybrid, Pilih Mana?
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Hyundai Termurah, Tetap Stylish Meski Hemat Budget
-
Fenomena "Tot Tot Wuk Wuk" Bikin Muak: Kenali Perbedaan Strobo, Rotator dan Sirine