Suara.com - Nama aktor Gabriel Leone belakangan kerap disebut-sebut para penggemar balap single seater Formula 1 (F1). Pasalnya, ia berperan sebagai Ayrton Senna da Silva, Sang Juara Dunia F1 tiga kali (1988, 1990, 1991), dalam mini seri Netflix genre biopic motorsport drama. Mereka menunggu-nunggu pemutaran filmnya agar bisa menyimak kemiripannya dengan Sang Legenda.
Dikutip dari Autosport, casting Gabriel Leone sebagai Ayrton Senna telah dimulai pada 2020. Akan tetapi kondisi pandemi COVID-19 telah memperlambat proses shooting, editing, dan seterusnya.
Sampai akhirnya Netflix menyatakan seri perjalanan hidup salah satu driver F1 legendaris asal Brasil itu akan tayang dalam format enam seri pada paruh atau akhir 2024.
Soal kemiripan dengan tokoh yang diperankan, Gabriel Leone adalah putra Brasil, sehingga ia bisa lebih masuk dalam peran sebagai seorang Ayrton Senna. Apalagi, keluarga sang pembalap legendaris memberikan dukungan.
Pada Maret 2023, Viviane Senna Lalli, kakak perempuan dari Ayrton Senna dan Leonardo Senna menyatakan adanya kemiripan antara sang aktor dengan sosok driver F1 legendaris itu.
"Gabriel memiliki kemampuan untuk menggambarkan kepribadian unik Ayrton secara konsisten, terutama Ayrton yang kami sekeluarga kenal baik dalam keseharian, di luar kegiatan balapan," ungkap Viviane Senna Lalli yang memiliki anak lelaki bernama Bruno Senna Lalli, mantan pembalap F1 yang kini aktif di dunia balap endurance seperti Le Mans 24 Hours.
Menurut Viviane Senna Lalli, keluarganya memiliki komitmen menjadikan proyek film tentang Ayrton Senna ini sesuatu yang benar-benar unik dan belum pernah terjadi sebelumnya.
"Rasanya sangatlah istimewa untuk mengumumkan bahwa di film ini kami akan bercerita tentang kisah Ayrton Senna yang hanya diketahui sedikit orang," lanjut Viviane Senna Lalli.
Sementara Gabriel Leone sendiri tidak kalah bangga diberi kesempatan untuk memerankan Ayrton Senna dalam film bertajuk "Senna" itu.
Baca Juga: Drama Motorsport "Senna" Bingkiskan Kenangan Insan F1
“Menjadi tanggung jawab sekaligus suatu kehormatan besar untuk dapat mewakili seorang ikon yang menginspirasi begitu banyak orang sepanjang hidupnya, serta menunjukkan kepada dunia bakat olah raga negeri Brasil. Mengetahui bahwa kami--lewat film ini--akan menyampaikan kisah Ayrton Senna kepada jutaan orang di banyak negara melalui Netflix, memberi saya inspirasi untuk melihatnya sebagai salah satu peran besar dalam karier saya," ungkap Gabriel Leone.
Seperti dijanjikan Viviane Senna Lalli, film tentang driver legendaris Ayrton Senna itu berbeda dari kisah dokumenter "Senna" yang disutradarai Asif Kapadia, serta produser James Gay-Rees serta Tim Bevan.
Dalam dokumenter, material film didapat dari seluruh koleksi video balap dan video rumahan koleksi keluarga.
Sedangkan dalam film nondokumenter ini shooting dilakukan di berbagai negara di mana sang pembalap pernah turun balapan, mulai karting sampai F1.
Sebagai catatan, bagi Gabriel Leone, peran sebagai sosok di dunia otomotif ini bukan hal baru. Sebelum pembuatan film Senna, pada 2023 ia main film bertajuk Ferrari The Movie. Perannya menjadi Alfonso de Portago, driver yang terjun dalam kejuaraan kondang Mille Miglia pada 1957.
Harapannya, dengan ditayangkannya film Senna, maka kerinduan para insan F1 bisa terobati. Menarik pula untuk mengamati kesamaan sosok Gabriel Leone dengan Ayrton Senna. Di trailer filmnya, diambil foto wajah Gabriel Leone tengah mendongak di balik helm yang mengikuti salah satu foto ikonik Senna.
Berita Terkait
- 
            
              Review Film She Walks in Darkness: Misi Gelap di Balik Pengkhianatan
- 
            
              The Witcher Season 4 Cetak Rating Rendah dari Kritikus, Mengecewakan?
- 
            
              Sinopsis Idli Kadai, Film India Terbaru Dhanush di Netflix
- 
            
              Netflix Rilis Trailer Stranger Things 5: Vecna Kembali, Apa yang Terjadi?
- 
            
              Tatkala Abadi Nan Jaya Jadi Fenomena Global
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              5 Rekomendasi Mobil Listrik 5-seater, Hemat Biaya dan Baterai Tahan Lama
- 
            
              Dikenal Tangguh, Ini 4 Rekomendasi Mobil Suzuki Rp 50 Jutaan untuk Keluarga
- 
            
              8 Rekomendasi Sedan Tahun 2000-an yang Kekinian Buat Anak Muda
- 
            
              5 Rekomendasi Sepeda Listrik Roda Satu, Ada yang Seharga Kawasaki Ninja
- 
            
              7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 
            
              5 Mobil Bekas Harga Rp 80 Jutaan yang Irit dan Stylish, Cocok Buat Kaum Hawa
- 
            
              Daihatsu Bicara Peluang Teknologi Rocky Hybrid Diterapkan Pada Model Tiga Baris
- 
            
              Jelajah Sejarah Daihatsu Sejak 1907 Sebelum Memproduksi Mobil
- 
            
              Terpopuler: Tim Indonesia Keok di Physical: Asia, Mobil Keluarga dengan Pajak Paling Ringan di 2025
- 
            
              5 Rekomendasi Mobil Matic 3 Baris untuk Keluarga yang Murah dan Nyaman