Suara.com - Sebuah gugatan class action diajukan kepada Toyota oleh sekelompok penyewa dan pemilik Toyota Mirai, mobil bertenaga hidrogen. Gugatan ini didasarkan pada kekecewaan mereka terhadap kondisi penggunaan mobil hidrogen yang dinilai tidak sesuai dengan ekspektasi dan informasi yang diberikan oleh Toyota.
Dilansir dari Carscoops, para penggugat tidak puas dengan pelayanan Toyota. Hal ini lantaran kurangnya stasiun pengisian bahan bakar hidrogen.
Selain itu, mereka juga mengalami kelangkaan dan melonjaknya biaya bahan bakar hidrogen.
Mereka juga tak yakin dengan jarak tempuh Mirai jauh di bawah angka yang diiklankan, membuat mobil tidak praktis untuk penggunaan sehari-hari.
Menurut para penggugat, Toyota dan salesnya memberikan informasi yang menyesatkan kepada calon pembeli. Mereka dijanjikan kemudahan dalam pengisian bahan bakar hidrogen yang setara dengan bensin. Kenyataannya, mereka dihadapkan pada berbagai kendala yang membuat mobil hidrogen Mirai tidak praktis untuk digunakan.
Para penggugat menuntut ganti rugi atas berbagai kerugian yang mereka alami, seperti biaya tambahan untuk bahan bakar dan transportasi alternatif, serta nilai kendaraan yang menurun.
Gugatan ini menjadi tamparan keras bagi Toyota, yang digembar-gemborkan sebagai pelopor dalam teknologi mobil hidrogen.
Gugatan ini menimbulkan pertanyaan besar tentang masa depan mobil hidrogen. Apakah teknologi ini benar-benar siap untuk penggunaan sehari-hari? Atau hanya janji kosong yang tak mampu memenuhi ekspektasi konsumen?
Kasus ini menjadi pengingat penting bagi industri otomotif untuk memberikan informasi yang jujur dan transparan kepada konsumen. Kekecewaan konsumen dapat berakibat fatal bagi reputasi dan masa depan sebuah perusahaan.
Baca Juga: Apa Itu Bahan Bakar Fleksibel? Diterapkan Pada Toyota Fortuner dan Innova Zenix Hybrid
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
ACC Luncurkan Mobile Branch Berbasis Hilux Rangga Tingkatkan Pembiayaan di Tahun 2026
-
60 Juta Emang Dapet? Intip Harga Avanza Bekas Tahun ke Tahun Lengkap dengan Taksiran Pajak
-
Keluarga Baru Pilih Ayla atau Rocky? Simak Dulu Harga Mobil Daihatsu November 2025
-
Oli Motor Apa yang Cocok untuk Honda Scoopy? Ini Rekomendasinya
-
Capek Merasa Risau dengan Mutu BBM? Intip Dulu Daftar Harga Mobil BYD November 2025
-
Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta yang Bikin Anti Minder
-
Apa Bedanya SUV vs MPV? Ini 5 Rekomendasi Mobil 3 Baris untuk Keluarga Harga Rp100 Jutaan
-
BAIC Tambah Jaringan Dealer Nasional dengan Peresmian Dealer ke-15 di Jakarta Barat
-
Bingung Beli Pelumas Mesin? Ini 10 Rekomendasi Oli Motor untuk Honda Vario 160
-
3 Rekomendasi Mobil Keluarga Rp100 Jutaan yang Irit dan Aman Pakai BBM Oktan Rendah