Suara.com - Toyota Alphard dikenal sebagai MPV mewah yang menawarkan kenyamanan superior sehingga menjadikannya pilihan favorit di Indonesia. Namun, harga unit barunya yang tinggi seringkali menjadi kendala. Solusi cerdasnya adalah mempertimbangkan Toyota Alphard bekas.
Kamu bisa mendapatkan kemewahan Alphard dengan harga lebih terjangkau, bahkan turun 30-50% dari harga baru, bergantung pada tahun produksi dan kondisi kendaraan. Hal ini berarti kamu tetap bisa menikmati fitur premium seperti jok kulit, sistem hiburan canggih, dan fitur keselamatan lengkap tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam. Yuk simak rekomendasi harga mobil bekas Toyota Alphard berikut ini.
Rekomendasi Harga Toyota Alphard Bekas
Memilih Alphard bekas yang tepat memerlukan pertimbangan matang. Berikut adalah rekomendasi berdasarkan kebutuhan dan anggaran:
1. Harga Terjangkau: Alphard 2.4 G AT (2010-2014) cocok untuk kamu yang ingin menikmati kemewahan Alphard dengan budget lebih hemat. Varian ini menawarkan kemewahan khas Alphard dengan harga yang lebih mudah dijangkau, menjadikannya pilihan ideal bagi pemula yang ingin merasakan sensasi Alphard.
2. Keseimbangan Fitur dan Harga: Alphard 2.5 G AT (2016-2018) adalah pilihan tepat jika kamu menginginkan fitur modern dengan harga yang lebih masuk akal dibanding model-model terbarunya. Pilihan ini memberikan perpaduan harmonis antara fitur-fitur kekinian dan harga yang masih rasional, cocok buat kamu yang menginginkan teknologi lebih mutakhir tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam.
3. Performa dan Efisiensi Terbaik: Alphard Hybrid (2020 ke atas) hemat BBM dengan teknologi hybrid serta fitur keselamatan paling lengkap. Jika prioritasmu adalah efisiensi bahan bakar dan fitur keselamatan tercanggih, varian hybrid adalah jawabannya. Teknologi ini tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga menawarkan performa berkendara yang halus dan bertenaga.
Perkiraan Harga Toyota Alphard Bekas di Pasar Indonesia
Berikut adalah kisaran harga Toyota Alphard bekas yang bisa Anda jadikan patokan, berdasarkan tahun dan varian umum di pasar:
- Tahun 2012: Varian 2.4 G AT sekitar Rp 300 juta - Rp 350 juta.
- Tahun 2014: Varian 2.5 X AT sekitar Rp 450 juta - Rp 500 juta.
- Tahun 2016: Varian 2.5 G AT sekitar Rp 550 juta - Rp 600 juta.
- Tahun 2018: Varian 2.5 G AT sekitar Rp 750 juta - Rp 800 juta.
- Tahun 2017: Sekitar Rp 740.000.000 - Rp 805.424.657.
- Tahun 2019: Sekitar Rp 895.000.000 - Rp 1.145.000.000.
- Tahun 2020: Sekitar Rp 1.040.000.000.
- Tahun 2021: Sekitar Rp 1.159.000.000 - Rp 1.188.000.000.
Penting dipahami bahwa harga yang disebutkan hanyalah perkiraan. Kondisi fisik kendaraan, jarak tempuh (kilometer), dan lokasi pembelian sangat memengaruhi harga akhir.
Baca Juga: Rekomendasi Mobil Bekas Idaman Anak Kuliahan di Tahun Ajaran Baru, Apa Saja?
Spesifikasi Toyota Alphard Berdasarkan Generasi
Memahami perbedaan antar generasi akan membantumu untuk membuat pilihan yang lebih tepat:
Toyota Alphard Generasi Kedua (2008 - 2014)
Alphard generasi ini hadir dengan desain yang sudah lebih modern dan peningkatan fitur yang signifikan dibanding pendahulunya. Spesifikasi utama dari generasi kedua ini meliputi:
Mesin:
2.4L 4-silinder – 167 HP, torsi 224 Nm
3.5L V6 – 271 HP, torsi 340 Nm
Fitur Utama: Dual Sunroof, Captain Seat dengan Ottoman, AC Dual Zone, Head Unit dengan layar sentuh, dan sistem audio premium.
Generasi ini tetap menjadi incaran di pasar Alphard bekas karena harganya yang lebih terjangkau tanpa mengorbankan kenyamanan maksimal yang ditawarkan. Keunggulan ini menjadikannya pilihan favorit bagi mereka yang mencari kemewahan dengan budget terbatas.
Toyota Alphard Generasi Ketiga (2015 - Sekarang)
Generasi ketiga Alphard membawa evolusi desain yang lebih agresif dan sentuhan kemewahan yang semakin kental, dilengkapi dengan teknologi terkini. Spesifikasi kunci generasi ini mencakup:
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB