- Beda suara starter mesin bagai langit dan bumi.
- Konsumsi bensin versi eSP jauh lebih irit.
- Fitur dan kenyamanan berkendara terasa beda kelas.
Suara.com - Berencana meminang Honda Beat bekas namun bingung membedakan varian FI dan eSP?
Hati-hati, jangan tertipu stiker yang menempel di bodi motor.
Sebab, beda jeroan antara Honda Beat FI lawas dan Beat dengan teknologi eSP benar-benar signifikan dan akan sangat memengaruhi pengalaman berkendara Anda setiap hari.
Suara.com akan membongkar tuntas semua perbedaannya secara praktis, memastikan Anda tidak akan pernah menyesal setelah membeli.
Tes Paling Mudah: Dengarkan Suara Starternya
Ini adalah cara termudah dan paling akurat untuk membedakan keduanya tanpa perlu melihat surat-surat kendaraan.
Cukup tekan tombol starter mesinnya.
Jika Anda mendengar suara "Bletak!" kasar khas dinamo starter, maka itu adalah Honda Beat PGM-FI generasi pertama.
Namun, jika starter ditekan dan mesin menyala dalam senyap sempurna tanpa suara apapun, selamat, Anda sedang menguji Honda Beat eSP.
Baca Juga: Daftar Harga Motor Murah Honda September 2025, Dompet Aman Dapat Skutik Nyaman
Rahasia di Balik Starter Senyap: Teknologi ACG
Perbedaan suara ini terjadi karena Beat eSP sudah dibekali teknologi ACG (Alternating Current Generator) Starter.
Teknologi ini menggabungkan fungsi dinamo starter dan pengisian aki dalam satu komponen, menghilangkan suara gesekan mekanis yang kasar.
Ini bukan sekadar soal suara, tapi penanda bahwa mesin Beat eSP adalah generasi yang lebih modern dan efisien.
Dampak ke Dompet: Siapa Paling Irit?
Jawabannya sudah pasti: Beat eSP lebih irit.
Teknologi Enhanced Smart Power (eSP) dirancang untuk mengoptimalkan pembakaran dan mengurangi gesekan internal mesin secara drastis.
Dalam penggunaan normal, Beat FI mencatatkan konsumsi sekitar 45 km/liter, sementara Beat eSP dengan mudah menembus angka 55 km/liter.
Jika Anda menggunakan motor untuk bekerja setiap hari, selisih pengeluaran bensin dalam setahun akan sangat terasa.
Adu Harga di Pasar Motor Bekas: Cerdas Pilih Sesuai Kantong
Di sinilah pertimbangan menjadi sangat menarik, karena selisih harganya seringkali tidak terpaut jauh. Begini menurut pantauan Suara.com di sejumlah situs jual beli kendaraan bekas, termasuk OLX dan juga Facebook Marketplace:
1. Harga Bekas Honda Beat FI (Tahun 2013-2015):
Di pasaran, motor ini umumnya dibanderol di kisaran Rp 6 juta hingga Rp 9 jutaan, tergantung kondisi bodi, mesin, dan kelengkapan surat-surat.
2. Harga Bekas Honda Beat eSP (Tahun 2015-2018):
Varian yang lebih modern ini memiliki harga bekas di rentang Rp 9 juta hingga Rp 12 jutaan. Selisih sekitar 2-3 juta rupiah dari versi FI.
Sebagai Pembanding, Harga Honda Beat Baru (2025): Untuk diketahui, harga All New Honda Beat saat ini dimulai dari Rp 18 jutaan (OTR Jakarta), memberikan gambaran betapa menariknya pasar motor bekasnya.
Kenyamanan Jauh Berbeda, Fitur Bak Beda Kasta
Meskipun sekilas bodinya mirip, fitur yang ditawarkan oleh Beat eSP jauh meninggalkan versi FI.
Ini adalah poin-poin krusial yang akan Anda rasakan:
- Idling Stop System (ISS): Pada varian eSP tertinggi, fitur ini otomatis mematikan mesin saat berhenti lebih dari 3 detik (misalnya di lampu merah) dan menyala kembali hanya dengan memutar gas. Ini adalah penyumbang utama keiritan bahan bakar di tengah kemacetan.
- Torsi Lebih Nendang: Meski tenaga puncaknya mirip, torsi Beat eSP sedikit lebih besar dan diraih pada putaran mesin lebih rendah. Hasilnya, akselerasi dari posisi diam terasa lebih responsif dan halus.
- Panel Indikator Modern: Beat eSP sudah mengadopsi speedometer dengan kombinasi panel digital kecil yang memberikan informasi lebih lengkap.
- Bagasi Lebih Lega: Ruang bagasi di bawah jok Beat eSP dirancang sedikit lebih besar, memberikan kepraktisan ekstra untuk menyimpan jas hujan atau barang bawaan kecil.
Mana yang Harus Dipilih?
Jika Anda memiliki anggaran lebih dan mencari motor untuk penggunaan jangka panjang, pilihlah Honda Beat eSP tanpa ragu.
Kenyamanan dari starter senyap, keiritan bahan bakar, dan performa yang lebih halus adalah investasi yang sangat sepadan.
Namun, jika anggaran Anda sangat terbatas dan hanya membutuhkan "kuda beban" yang andal untuk mobilitas dasar, Honda Beat FI generasi pertama masih merupakan pilihan yang sangat solid dan terbukti tangguh.
Tertarik dengan opsi lain? Mungkin Anda tertarik untuk mengintip hasil rangkuman BeAT vs Mio M3 vs Suzuki Nex II.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Bajaj Beberkan Strategi Selamatkan KTM: Produksi Eropa Sudah Mati
-
Pria Punya Selera! Begini Isi Garasi Duo Calon Kapolri Suyudi Ario Seto dan Dedi Prasetyo
-
Toyota Buang Gengsi? Gandeng Huawei dan Xiaomi Lahirkan Mobil Listrik Secanggih Ini
-
Bongkar Varian Toyota Innova Zenix 2025: Dari yang Paling Murah Sampai Paling Mahal, Pilih Mana?
-
Bukan Kaleng-Kaleng! Honda ADV160 Patut Waspada, Matic Adventure Rp 20 Jutaan Punya Fitur Sultan
-
5 Mobil Bekas Teririt September 2025 Lengkap dengan Taksiran Pajak plus Konsumsi BBM
-
5 Mobil Bekas Awet untuk Harian: Harga Lebih Murah dari Kawasaki KLX150 plus Tips Pilih Unit Sehat
-
BP Mau Tutup 10 SPBU, Kementerian ESDM Akan Impor Minyak AS untuk Isi SPBU Swasta
-
5 Pilihan Motor Bekas Seharga HP: Modal Mulai Rp5 Jutaan Bisa Dapat Spek Gesit
-
Perhatikan Hal Ini Sebelum Memutuskan Membeli Mobil Listrik Bekas