Suara.com - Datangnya Bulan Ramadhan tentunya menjadi momentum pengiklan di seluruh dunia untuk membuat dampak besar dalam campaign-nya. Sebagai hari raya terbesar paska melonjaknya kasus Covid-19, Ramadhan tahun ini terlihat lebih spesial dari sebelumnya. Banyak pengiklan telah mulai mencari cara untuk menemukan audiens yang tepat dan menargetkan mereka dengan cara yang paling efektif.
Ramadhan merupakan perayaan besar selain Natal dan Tahun Baru. Hal ini juga menjadi momentum untuk menggunakan peningkatan konsumerisme dan memanfaatkan target audiens. Selama Ramadhan, marketer harus membuat langkah yang tepat untuk mengubah tren tingginya volume pengguna positif ini sebagai sesuatu yang menguntungkan mereka. Namun, mereka juga tetap harus memperhatikan pengeluaran agar tidak menjadi boros serta menciptakan strategi yang buruk untuk campaignnya.
Edo Fernando, Country Head, Xapads Media Indonesia mengatakan, “Kami di Xapads telah membuat strategi yang dapat membantu Market Plan Anda bersinar lebih jauh dan dapat menciptakan awareness dan nilai lebih bagi brand.”
Bagian terpenting dari Marketing Plan dimulai dari mengetahui bagaimana Perilaku Konsumen, dengan memahami pola dan kebiasaan membeli selama atau sebelum Musim Lebaran sehingga dapat membangun strategi media yang dapat menjalin hubungan khusus dengan audiens yang diinginkan. Kita memerlukan sesuatu yang dapat membangun dan menargetkan data audiens yang dapat memberikan hasil lebih baik dalam mendorong penjualan di salah satu musim perayaan besar di seluruh penjuru dunia.
Ini juga merupakan waktu yang tepat untuk menargetkan ulang basis pengguna saat ini dan menawarkan mereka penawaran terbaik untuk melibatkan mereka lebih jauh lagi serta meningkatkan ingatan mereka terhadap brand.
Terhubung dengan pesan yang tepat
Apa yang mendorong pengguna membeli produk? Jawaban sederhananya adalah dengan membuat materi kreatif yang dapat membangun cerita. Materi kreatif harus dikembangkan secara khusus seperti saat Musim Lebaran ini dengan membangun cerita khusus yang menampilkan produk sebagai bagian dari rutinitas kehidupan audiens.
Ramadhan adalah sebuah perayaan dengan sentimen keagamaan yang tinggi sehingga ini adalah salah satu waktu terbaik untuk menciptakan ikatan dengan audien tentunya dengan pesan dan pendekatan yang tepat. Jadikan kreativitas dan placement iklan berperan penting dalam menyampaikan pesan kepada audiens serta menciptakan kehadiran brand yang dapat bertahan lama.
Baca Juga: Nekat Beroperasi di Bulan Suci Ramadhan, PSK di Kalimalang Diangkut Petugas
Rencanakan Inventaris
Manakah pilihan inventaris yang paling dinanti saat Ramadhan ini?
- Video Pre-roll – Ada cara mudah untuk terhubung dengan audiens melalui materi iklan dan placement Video. Hal ini memungkinkan kita untuk menjual cerita dalam 15 detik namun dengan dampak jangka panjang, yang telah mereplikasi keberhasilan Iklan TV dengan caranya sendiri.
- OEM Icon Placements – Ini adalah salah satu sumber perputaran tinggi yang dapat membawa banyak audiens dan menjaga kewarasan brand. Dengan kekuatan OEM, kita dapat secara alternatif memanfaatkan pengguna Google Play dan memberikan dorongan besar kepada basis pengguna pada Musim Lebaran.
- OEM Splash – Splash belakangan ini mendapatkan reputasi sebagai placement iklan yang paling menarik. Upaya dan kreativitas khusus harus dilakukan untuk merancang layar splash yang efektif yang dapat menarik perhatian dan membuat “pesan selamat datang” bagi para pengguna.
- Rich Media placements – Libatkan audiens serta bereksperimenlah dengan placement iklan multimedia yang menarik dan manjakan pengguna dengan beberapa konten eksperimental yang menarik.
Pendekatan Mobile First
Mobile Advertising telah menjadi pusat perhatian di dunia pemasaran karena orang menghabiskan lebih banyak waktu dengan ponsel dan tentunya hal ini dapat melonjak selama Ramadhan. Dengan begitu banyak saluran untuk menjangkau target audiens melalui seluler – seperti dengan video pendek aplikasi, permainan, push notification, OEMs, dan Native Placements – tentu selalu ada cara yang lebih baik untuk meningkatkan pembelanjaan iklan Anda.
Dalam fase Mobile First ini, memiliki aplikasi seluler untuk toko e-Commerce adalah sebuah keharusan, karena hal itu tidak hanya meningkatkan jangkauan terhadap kalangan audiens muda tetapi juga membantu mempertahankan sebagian besar pengguna. Aplikasi Seluler yang didukung dengan MMP dapat memberi lebih banyak wawasan tentang alur pengguna, dan pola pembelian dengan cara yang lebih berpusat pada data yang memungkinkan Pengiklan dapat memprioritaskan penggunanya.
Ukur Keberhasilan strategi campaign
Selama musim perayaan, jauh lebih penting untuk mengukur kinerja campaign secara berkala. Hal ini dilakukan karena: pertama, menghemat pengeluaran yang sangat besar; kedua, membantu memaksimalkan musim perayaan. Seseorang harus berinvestasi dalam sistem atau teknologi Iklan di mana mereka dapat memeriksa kinerja yang dikelompokkan berdasarkan berbagai faktor seperti sumber, materi kreatif, wilayah, pendapatan, dan demografi lainnya.
Kehilangan kesempatan untuk membangun narasi di hari raya bisa jauh lebih buruk dibanding hanya kehilangan uang dalam pelaksanaan campaign strategis yang buruk, selalu akan ada kebutuhan untuk memantau efektivitas dan jangkauan campaign Anda.
“Kami di Xapads siap untuk membawa brand Anda ke tingkat yang lebih tinggi dengan berbagai teknologi pengiklanan kami dengan data pihak pertama maupun ketiga, penggunaan teknologi terbaru, dan pengalaman bertahun-tahun kami dapat merencanakan, membangun, dan menjalankan campaign Ramadhan dengan cara terbaik yang pernah ada,” pungkas Edo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence