Suara.com - Upaya meningkatkan Rapor Pendidikan tidak hanya penting bagi perkembangan kualitas pembelajaran di sekolah, tetapi hal ini juga berdampak langsung pada perkembangan mutu pendidikan di Indonesia secara menyeluruh.
Sumber Daya Manusia yang berkualitas hanya dapat dilahirkan dari sekolah yang memiliki komitmen untuk berbenah diri dan beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Kemampuan Literasi, Numerasi, Karakter Murid dan Kualitas Pembelajaran, merupakan 4 indikator penilaian dalam Rapor Pendidikan yang memegang peranan vital dalam upaya membentuk generasi yang unggul bagi perjalanan bangsa ini. Merespon hal tersebut, Nyalanesia yang selama ini dikenal sebagai inisiator transformasi sekolah, meluncurkan program Sekolah Literasi Nasional.
“Program ini dirancang khusus agar sekolah dapat dengan mudah dan optimal dalam mengimplementasikan program 6 Literasi Dasar GLS, serta Project Based Learning dan Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka. Dengan fasilitas terlengkap dan puluhan program penghargaan, Nyalanesia dan Tim Literasi Sekolah akan terus bergandeng tangan untuk mewujudkan sekolah sebagai taman eksplorasi yang menyenangkan bagi para pembelajar, pengkarya dan penggerak,” ujar Lenang Manggala, Founder Nyalanesia.
Ia menambahkan, melalui program Sekolah Literasi Nasional, Nyalanesia akan memposisikan dirinya sebagai mitra strategis bagi sekolah. Perannya adalah mendampingi dan memfasilitasi seluruh siswa dan guru selama 1 tahun penuh untuk meningkatkan kompetensi, prestasi dan melahirkan beragam output berupa karya, sertifikasi, dan proyek-proyek berdampak.
Dengan menjadi peserta program, siswa, guru, tim literasi sekolah, dan kepala sekolah, akan mendapatkan 6 paket kelas literasi bersertifikat, 6 program implementasi project based learning untuk P5, instalasi sarana media pembelajaran, website literasi sekolah, penerbitan dan percetakan buku serta beragam sertifikat dan piagam penghargaan.
Baru saja diluncurkan, kini ratusan sekolah telah mengambil antrean untuk mendaftar. Syahrul Zaenudin, selaku Ketua Tim Literasi SMPIT Al-Ukhuwah menyampaikan kebahagiaan dan kebanggaannya setelah mengikuti program literasi dari Nyalanesia setelah berhasil menerbitkan buku hasil karya siswa dan guru. Selain meningkatkan Rapor Pendidikan, Syahrul berharap sekolah bisa lebih eksis dan berprestasi di kancah nasional.
“Sebagai bentuk nyata Nyalanesia bersama program-programnya menggandeng tangan kami memberikan nyawa untuk berkarya. Tahun 2023 kejutan hadir dari Nyalanesia menciptakan berbagai rasa. Ada bangga, bahagia, juga haru ketika para orang tua bangga terhadap anak-anak tersayangnya. Ternyata indah ya, jika banyak kebahagiaan tercipta karena kita,” ujar Syahrul.
Khabib Bima, selaku Chief Program Officer Nyalanesia, menyampaikan bahwa selain berbagai fasilitas lengkap tersebut, seluruh sekolah peserta juga berkesempatan mendapatkan berbagai penghargaan di tingkat sekolah hingga nasional dengan total hadiah senilai ratusan juta rupiah.
“Ini adalah bentuk apresiasi kepada seluruh siswa, guru dan kepala sekolah yang telah berhasil berkarya dan menciptakan transformasi di sekolahnya. Kami sudah terhubung dengan puluhan ribu guru, dan melihat bagaimana komitmen mereka untuk meningkatkan kualitas diri dan sekolahnya. Kita tidak bisa hanya menuntut, tetapi sangat penting untuk memberikan apresiasi dan dukungan yang memadai,” ujar Khabib Bima.
Kini, pendaftaran program Sekolah Literasi Nasional masih dibuka. Seluruh sekolah jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK dari seluruh wilayah Indonesia dapat bergabung untuk mendapatkan beragam fasilitas dan manfaatnya. Info lengkap dan pendaftaran program dapat diakses melalui situs resminya di www.sekolahliterasinasional.id
Berita Terkait
-
Pendidikan Mentereng Franciska Wihardja Istri Tom Lembong, Lulusan Teknik Kimia dari Universitas Top Amerika
-
Riwayat Pendidikan Tsamara Amany, Pernah Kuliah di Kampus Pimpinan Anies Baswedan
-
Tsamara Amany Ternyata Lulusan Luar Negeri? Dituding Blunder Bela Gibran Rakabuming Mati-matian
-
Biodata dan Agama Yoriko Angeline, Anak Mantan Ketua Persatuan Gulat Hadiri Debat Cawapres Bareng Azizah
-
7 Tahun Tulis Pidato Jokowi , Ini Profil dan Pendidikan Tom Lembong yang Dituding Gibran Kasih Contekan ke Cak Imin
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence