Suara.com - Jos Verstappen mengaku kecewa dengan penampilan sang anak, Max Verstappen di seri ketiga Formula 1 (F1) GP Cina di Sirkuit Internasional Shanghai, Minggu (15/4/2018). Menurutnya, sang anak harus berpikir jernih saat mengambil keputusan.
Max Verstappen melakukan manuver berbahaya pada Tikungan 14 dengan niat merebut posisi ketiga dari Sebastian Vettel (Ferrari).
Dalam insiden di lap ke-43 itu, aksi kontroversial pebalap Red Bull Racing ini menyebabkan jet darat Vettel melintir di lintasan. Beruntung keduanya masih bisa melanjutkan balapan.
Walau begitu, Vettel akhirnya hanya mampu finis posisi kedelapan, sedikit banyak dipengaruhi akibat 'sundulan' dari Verstappen. Max Verstappen sendiri menyelesaikan lomba di posisi keempat.
Namun, hukuman 10 detik yang diberikan petugas lomba F1, membuatnya turun satu peringkat dan harus puas menduduki posisi kelima.
Sang ayah pun tak menyangkal aksi Max Verstappen yang berbuah penalti 10 detik merupakan kesalahan yang harus dihindari sang putra di seri-seri F1 selanjutnya.
"Aksi menyalip (Max Verstappen) ke Sebastian Vettel sangatlah tak benar. Memang bisa saja terjadi. Itu adalah kesalahan dalam mengambil keputusan," kata Jos Verstappen seperti dilansir Motorsport, Selasa (17/4/2018).
Walau gaya balap anaknya dinilai cukup berbahaya, Jos tak ingin Max Verstappen mengubahnya. Sebab, menurut Jos, dengan gayanya sendiri, sang anak sudah melakukan pekerjaan hebat dengan melewati dua orang pada awal balapan di GP Cina.
Baca Juga: Diisukan ke Suzuki Musim Depan, Ini Jawaban Lorenzo
"Dalam beberapa situasi, Max harus berpikir lebih banyak. Saya tidak ingin dia mengubah gaya mengemudinya. Dia melewati dua orang di awal. Dia melakukannya dengan sempurna. Itu yang ingin kita semua lihat," ujar Jos yang juga mantan pebalap F1.
"Tapi kita tak ingin lagi melihat aksi seperti kemarin--insiden dengan Vettel. Dia (Max Verstappen) harus bisa mengendalikan diri. Dia harus berpikir," lanjutnya.
Jos Verstappen pun berencana menemui sang anak untuk membicarakan dan menganalisa hasil balapan di GP Cina yang berlangsung akhir pekan lalu.
"Saya akan bertemu dengannya besok. Minggu lalu (GP Cina) sangat menyakitkan, tapi kita akan berbicara tentang kejadian itu dan menganalisa apa yang terjadi," tandasnya.
Berita Terkait
-
Cara Buat Poster ala Pembalap F1 dan MotoGP di Gemini AI yang Lagi Viral, Ini Prompt-nya
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?