Suara.com - Kejutan terjadi di partai kedua penyisihan Grup B antara Thailand vs Indonesia. Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon ditumbangkan pasangan Thailand, Kittisak Namdash/Nipitphon Phuangphuapet, Selasa (22/5/2018).
Kekalahan ini menjadi yang perdana bagi Kevin/Marcus setelah di enam turnamen sebelumnya selalu menjadi kampiun. Pasangan berjuluk The Minions kalah dalam pertarungan rubber game, 16-21, 21-13 dan 12-21.
Dalam laga yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Kevin/Marcus mengaku mendapat banyak kesulitan non teknis. Selain seringnya mendapat service fault, keduanya juga dirugikan dengan kondisi lapangan yang berangin.
“Angin di lapangan memang cukup kencang. Tapi kami bisa mengatasinya, karena main juga kan sudah sering. Masalahnya pertandingan kali ini kami tidak dalam kondisi normal. Fokus dan konsentrasi kami terganggu karena servis yang difault berkali-kali,” kata Marcus usai laga, seperti dikutip laman resmi PBSI.
Marcus yang banyak melakukan kesalahan servis, menilai tak ada yang istimewa dari permainan Kittisak/Nipitphon. Pebulutangkis 27 tahun itu lebih menekankan pada performa dirinya dan Kevin yang kurang maksimal, hingga Thailand menyamakan kedudukan 1-1.
“Soal permainan, bisa dibilang nggak ada permainan. Karena saya mendapatkan banyak fault saat servis, jadi untuk bola sambungnya saya tidak bisa mengembangkan lagi,” ujar Marcus.
“Kalau dari sisi lawan sebenarnya tidak ada yang berbahaya dari mereka,” tambahnya lagi.
Dengan kekalahan ini, ganda putra nomor satu dunia itu belum menyumbang angka bagi Merah-Putih di ajang Piala Thomas 2018. Pada pertandingan pertama, saat Indonesia melumat Kanada 5-0, Kevin/Marcus hanya menjadi penonton.
Berita Terkait
-
Timnas Putri Indonesia Kalah 0-7 dari Thailand di Piala AFF 2025, Peluang Lolos Terancam
-
Bintang Dunia Ikut Tanding, Predator PBC Indonesia International Open 2025 Siap Digelar di Jakarta
-
Pendidikan Kevin Sanjaya Menantu Hary Tanoe yang Diangkat Jadi Bos MNC Vision, Belum S1?
-
Mencolok Sendiri, Erina Gudono Dituding Salah Kostum Hadiri Pesta Ultah Cucu Hary Tanoe
-
Maria Kristin, Liliyana Natsir hingga Kevin Sanjaya Turun Gunung Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2024
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025