Suara.com - Timnas Basket Putri Indonesia memulai kiprah mereka di Asian Games 2018 dengan buruk. Selain kalah telak atas Tim Korea, Srikandi Merah-Putih juga punya catatan buruk soal turnover.
Bahkan berdasarkan statistik, jumlah turnover Priscilla Annabel Karen dan kolega lebih banyak dibandingkan jumlah poin yang mereka ciptakan!
Hal itu menggambarkan bagaimana buruknya penampilan Indonesia di babak penyisihan Grup X cabor basket putri yang dihelat di Basket Hall, Senayan, Jakarta, Rabu (15/8/2018) malam.
Menyikapi hal itu, forward Timnas Basket Putri Indonesia, Adelaide Callista Wongsohardjo tak menampik timnya bermain buruk. Pemain kelahiran 2001 itu menilai dirinya dan tim memang sedikit grogi saat memulai pertandingan.
"Soal turnover kami yang lebih banyak dari perolehan poin, mungkin karena game pertama, (jadi) kami masih grogi gitu," kilah Adelaide di Mixed Zone Basket Hall, Senayan, Jakarta, Rabu (15/8/2018).
Pemain bernomor punggung 12 itu pun berharap, di pertandingan selanjutnya Indonesia mampu bermain lebih maksimal.
"Ke depannya harus lebih berani lagi, kurangi kesalahan-kesalahan, dan harus lebih semangat," tukasnya.
Seperti diketahui, Timnas Basket Putri Indonesia menelan kekalahan memalukan atas Tim Korea dengan skor telak 40-108. Untuk laga kedua, Timnas Basket Putri Indonesa asuhan tim asuhan Arif Gunarto akan menghadapi Kazakstan pada Minggu (19/8/2018).
Baca Juga: Basket Asian Games: Putri Indonesia Dikalahkan Tim Gabungan Korea
Berita Terkait
-
Dibandingkan dengan Olimpiade Paris, Pembukaan Asian Games 2018 Kembali Ramai Dibahas
-
Zhang Ziyu, Pebasket China yang Tingginya Bak Tower Berhasil Kalahkan Timnas Indonesia
-
Viral Pebasket China Tingginya Bak Tower, Bikin Pemain Timnas Indonesia Mati Kutu
-
Mengenal Zhang Ziyu, Pebasket 17 Tahun dengan Tinggi 220 Cm yang Kalahkan Indonesia
-
Jadi Wasit Timnas U-23 vs Korsel, Shaun Evans Pernah Bikin Indonesia dan Persib Bandung Ngamuk
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025