Suara.com - Perhelatan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang telah memasuki hari ketiga, Selasa (21/8/2018). Hari ini para atlet akan memperebutkan 28 medali emas yang tersebar di sepuluh cabang olahraga.
Pada rangkaian pertandingan hingga tuntas pada Senin (20/8) malam, kontingen China masih belum tergoyahkan di puncak klasemen sementara perolehan medali dengan meraih 15 emas, 12 perak dan 9 perunggu.
Di peringkat kedua kontingen Jepang dengan 8 medali emas, 11 perak dan 11 perunggu, kemudian Korea Selatan yang mengoleksi 5 emas, 9 perak dan 10 perunggu di urutan ketiga.
Sementara tuan rumah Indonesia berada di posisi keempat dengan raihan 4 emas, 2 perak dan 2 perunggu.
Persaingan dalam perebutan medali emas pada hari ketiga diperkirakan masih sengit dan pergeseran posisi di klasemen bisa berubah.
Sebanyak sepuluh cabang olahraga, yakni renang, gulat, menembak, wushu, balap sepeda, polo air, anggar, taekwondo, angkat besi, dan senam, secara keseluruhan menyediakan 28 medali emas untuk diperebutkan.
Cabang olahraga renang masih menjadi penyedia medali terbanyak dengan tujuh keping emas, yang sebagian besar nomor jarak pendek, seperti 50 meter gaya punggung putri, 50 meter gaya bebas putra, 200 meter gaya dada putra, dan 100 meter gaya kupu-kupu putri.
Persaingan China dan Jepang selama dua hari perlombaan renang dipastikan masih akan berlanjut. China memiliki kekuatan di kelompok putra, sedangkan Jepang di bagian putri.
Sementara perenang Indonesia kesulitan mengimbangi dominasi kedua negara tersebut dan gagal masuk zona medali.
Pada cabang olahraga gulat, kembali empat medali emas diperebutkan, masing-masing dua nomor gaya bebas di kelompok putri dan dua nomor grego roman di bagian putra.
Negara-negara seperti Iran, Korea Utara, Mongolia, dan India masih akan melanjutkan persaingan. Sementara pegulat Indonesia hingga dua hari pertandingan belum mampu memberikan hasil maksimal dan hanya bertahan hingga babak perempat final.
Namun demikian, tuan rumah Indonesia masih berkesempatan menambah perbendaharaan medali dari cabang balap sepeda gunung yang melombakan nomor cross country putra dan putri.
Tim balap sepeda Indonesia menurunkan Rafika Mokhamad Farisi dan Chandra Rafsanzani di perlombaan putra, kemudian Noviana dan Rohidah di sektor putri.
Peluang menambah medali juga ada dari cabang angkat besi yang melombakan kelas 62 kilogram putra dan 53 kilogram putri. Lifter Eko Yuli Irawan dan M Furkon menjadi andalan Indonesia di kelas 62 kilogram, sedangkan Sarah Anggraini bersaing di kelas 53 kilogram.
Dari cabang wushu, keberhasilan Lindswell Kwok meraih medali emas pertama diharapkan mampu memotivasi rekan-rekannya untuk memberikan prestasi terbaik, terutama Ahmad Hulaefi yang turun di nomor gunshu dan Harius Putra di nomor nangun. (Antara)
Berita Terkait
-
PSSI: Track Record Indra Sjafri Bagus di SEA Games
-
AdMedika Raih 2 Gold Winner di Contact Center World Awards Asia Pacific 2025: Prestasi Kelas Dunia
-
Menpora Minta Timnas Indonesia U-23 Evaluasi, Medali Emas SEA Games Harga Mati
-
Cita Rasa Nusantara Raih Medali Emas di Ajang Internasional
-
Membanggakan, Siswi Ini Raih Medali Emas di Kompetisi Internasional ISPC 2024
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!
-
KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan