Suara.com - Pasangan atlet bulu tangkis ganda putra Indonesia Ade Yusuf Santoso/Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira tersingkir dari turnamen Denmark Open 2018 setelah kalah dari ganda Cina Li Junhui/Liu Yuchen pada pertandingan pertama di Odense, Denmark, Selasa (16/10/2018).
Ade/Wahyu, seperti dipantau Antara di Jakarta dari situs resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), kalah dalam dua gim langsung 11-21, 17-21 selama 32 menit permainan turnamen tingkat Super 750 itu.
"Kami kalah tenaga, penampilan kami juga kurang stabil. Kami belum mampu bermain konsisten pada turnamen ini setelah tampil baik pada turnamen sebelumnya," kata Ade seperti tercantum dalam situs resmi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) tentang penampilannya bersama Wahyu setelah meraih gelar juara Belanda Terbuka 2018 pada Minggu (14/10/2018).
Ade mengakui pasangan Cina peringkat dua dunia itu punya tipe permainan cepat dan kencang. Mereka tertinggal poin pada gim pertama dan kesulitan untuk mengejar ketertinggalan.
Meskipun sempat memberikan perlawanan pada gim kedua dan menempel ketat perolehan poin 4-3, 6-4, 6-8, dan 12-11, Ade/Wahyu sempat membuat kesalahan sendiri dan justru menguntungkan Li/Liu.
"Tekanan pukulan lawan terasa berbeda. Pada gim kedua, kami justru banyak melakukan kesalahan sendiri pada pembukaan servis. Kami kalah tenaga dari lawan," kata Wahyu.
Wahyu mengaku kaget dengan pola permainan Li/Liu yang cepat karena pertandingan putaran pertama turnamen berhadiah total 775 ribu dolar AS itu merupakan laga pertama mereka menghadapi ganda Cina Li/Liu.
"Semula, kami ingin bermain bagus dan tidak memikirkan menang atau kalah. Kami kecewa, tapi kami menjadikan ini sebagai pelajaran. Kami harus berlatih dan tahu apa yang harus dikoreksi," kata Wahyu.
Meski Ade/Wahyu langsung tersingkir pada laga pertama, Indonesia masih mempunyai tiga wakil pada turnamen Denmark Terbuka 2018. Mereka adalah pasangan andalan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, pasangan senior Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dan ganda ketiga Berry Angriawan/Hardianto.
Baca Juga: Denmark Open: Gregoria Mariska Tatap Laga Kontra Carolina Marin
Ketiga pasangan ganda putra Indonesia itu akan bertanding di Odense, pada Rabu (17/10/2018).
Berita Terkait
-
7 Sepatu yang Nyaman untuk Olahraga Badminton, Harga Mulai Rp100 Ribuan
-
BWC 2025: Jadwal Laga 9 Wakil Indonesia di Babak 16 Besar
-
9 Rekomendasi Raket Badminton untuk Pemula, Harga Mulai dari Rp 300 Ribuan hingga Jutaan
-
7 Rekomendasi Shuttlecock Terbaik untuk Pemula dan Profesional
-
6 Rekomendasi Sepatu Badminton untuk Wanita Berkualitas, Nyaman dan Murah
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
-
Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Event Lari Tema Sunset Run, Usung Kampanye Jaga Bumi
-
Terence Crawford Cetak Rekor Tinju, Raih Gelar Bersejarah Usai Kalahkan Canelo
-
Comeback, Pegadaian Kembali Dukung Sepak Bola Indonesia Melalui Pegadaian Championship Musim 2025/26