Suara.com - Analis ternama MotoGP, Carlo Pernat mengatakan gaya balap pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengingatkan dirinya dengan almarhum Marco Simoncelli.
Pernat menilai, baik Marquez dan Simoncelli sama-sama banyak dikeluhkan pebalap lain karena gaya balapnya yang agresif.
"Marquez juara dunia yang spektakuler. Gaya balapnya berada di luar hukum fisika, dan lawan-lawannya sulit untuk memahami itu," kata Pernat, dikutip dari Motorsport, Selasa (11/12/2018).
"Senggolan di Argentina—dengan Valentino Rossi—contohnya. Dia memiliki gaya balapnya sendiri yang belum pernah dilihat orang sebelumnya," lanjut Pernat.
"Ini mengingatkan saya dengan Marco Simoncelli, yang dituding para pebalap Spanyol gaya balapnya terlalu berbahaya," tukasnya.
Marco Simoncelli tewas dalam balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, 23 Oktober 2011. Saat itu, dia terlibat tabrakan dengan Colin Edwards dan Valentino Rossi.
Simoncelli sempat dilarikan ke pusat kesehatan di sirkuit. Kurang dari satu jam kemudian, Simoncelli diumumkan meninggal pada usia yang masih muda, 24 tahun.
Berita Terkait
-
Mobil Honda Termurah Keluaran Tahun 2000 ke Atas, Harga Mulai Rp40 Jutaan
-
3 Skutik Retro Pengganti Vespa untuk Gen Z Bergaya yang Bujetnya Mepet
-
Update Harga Skutik Murah November 2025, Honda BeAT Tak Jadi yang Termurah
-
Berapa Harga Honda Brio Bekas dari Tahun ke Tahun? Cek Spesifikasi dan Pajak
-
Cuci Steam Bikin Motor Mogok? Ternyata Ini 1 Bagian yang Haram Disemprot Kencang!
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus