Suara.com - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu lolos ke babak perempat final Indonesia Masters 2019. Itu menyusul kemenangan atas wakil China Taipei, Hsu Ya Ching/Hu Ling Fang, Kamis (24/1/2019).
Bermain di Istora Senayan, Jakarta, Greysia/Apriyani tampil dominan di game pertama. Namun, memasuki game kedua mereka sempat keteteran, meski pada akhirnya tetap menang 21-9, 21-18.
Greysia/Apriyani menyebut sejak awal lawan memang tak mudah dihadapi. Khusus di game kedua, Hsu/Hu disebutnya mampu membaca strategi atau pola permainan mereka.
"Hari ini badan dan pikiran lebih enak. Kedua, memang game kedua lawan tidak mudah," ujar Greysia usai pertandingan.
"China Taipei ini juga kuat, kami tidak bisa turun mentalnya harus tetap top performance. Sempat kecolongan karena mereka pintar membaca strategi kami, ditambah mereka menang angin, jadi serangan lebih kencang," tambahnya.
Sementara Apriyani menyebut dirinya dan Greysia akan langsung fokus untuk pemulihan. Terlebih di perempat final mereka akan menghadapi Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai.
Menurutnya, wakil Thailand tersebut bukan lawan yang mudah ditaklukan.
"Bersyukur atas kemenangan hari ini. Tapi tidak mau puas hanya sampai di sini, masih ada besok. Recovery lagi, istirahat, makannya. Kami fokus balikin stamina," ujar Apriyani.
Greysia/Apriyani tercatat sudah tiga kali berjumpa dengan Jongkolphan/Rawinda. Hasilnya, mereka memborong semua kemenangan.
Baca Juga: Bebas, Chris John Harap Ahok Mau Benahi Carut-marut Olahraga Indonesia
Meski begitu, Greysia tak mau jemawa dan ingin tampil sebaik mungkin.
"Kami persiapkan, dengan lawan mereka, bagaimana caranya. Sering ketemu juga dengan Jongkolphan/Rawinda. Mereka punya pukulan kuat dan tak gampang buat kesalahan sendiri," tukasnya.
Laga babak perempat final Indonesia Masters 2019 akan berlangsung besok, Jumat (25/1/2019), di Istora Senayan, Jakarta.
Berita Terkait
-
SEA Games 2025 Resmi Berakhir, Malaysia Jadi Tuan Rumah Selanjutnya
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Hattrick Medali Perak SEA Games, Thailand Geser Indonesia dari Julukan Menyakitkan Ini!
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali