Suara.com - Indonesia dipastikan meraih satu tempat di semifinal Indonesia Masters 2019. Ini menyusul 'bentrok' sesama ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, di perempat final.
Kevin/Marcus lolos ke perempat final usai mengalahkan wakil Indonesia lainnya, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso.
The Minions—julukan Kevin/Marcus—menang dua game langsung, dengan skor 21-14 dan 21-16.
Kemenangan dua game langsung juga diraih Fajar/Rian. Mereka menundukan rekan sepelatnasnya, Berry Angriawan/Hardianto, dengan skor 21-18 dan 21-19.
Perempat final Indonesia Masters 2019 bakal menjadi pertemuan ketiga antara Kevin/Marcus dan Fajar/Rian.
Di dua pertemuan sebelumnya, The Minions memborong semua kemenangan.
Fajar mengakui jika Kevin/Marcus masih superior dibanding mereka.
Namun, merujuk pertemuan terakhir di final Asian Games 2018, pebulutangkis 23 tahun itu yakin kans menang masih terbuka.
"Kita semua tahu mereka (Kevin/Marcus) mudah untuk juara. Tapi karena terakhir ketemu di Asian Games, saat itu di Istora juga, kita hampir menang. Itu jadi patokan bahwa tidak ada yang tidak mungkin," ujar Fajar usai pertandingan di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (24/1/2019).
Baca Juga: Bebas, Chris John Harap Ahok Mau Benahi Carut-marut Olahraga Indonesia
Senada dengan Fajar, Rian menganggap peluang menang masih terbuka.
Kini, kata Rian, fokus mereka adalah beristirahat sambil mempersiapkan diri untuk laga besok.
"Terakhir ketemu di Asian Games 2018 itu menjadi tolak ukur kami. Kami terus siapkan diri dari semua aspek, istirahat, dan pikirkan pola main," tukas Rian Ardianto.
Babak perempat final Indonesia Masters 2019 akan berlansung besok, Jumat (25/1), di Istora Senayan, Jakarta.
Tag
Berita Terkait
-
Jadwal Perempat Final Korea Open 2025: Peluang Jojo Balaskan Dendam Ginting
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
11 Tahun Bersama, Fajar Alfian/Rian Akhiri Duet di Momen Paling Emosional
-
PBSI Bikin Kejutan: Rian Dipasangkan dengan Yeremia, Senjata Rahasia di Tur Asia
-
Juara China Open 2025, Fikri Buka Peluang Kembali Dipasangkan dengan Fajar Alfian
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit