Suara.com - Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig angkat bicara terkait tudingan Jorge Lorenzo yang menyebut motor RC213V yang jadi andalan Honda di MotoGP 2019, murni dirancang untuk Marc Marquez.
Tudingan ini disampaikan Lorenzo saat rangkaian seri keenam MotoGP Italia, awal Juni lalu. Akibatnya, kata Lorenzo saat itu, sulit bagi pebalap lain untuk mendapatkan hasil yang baik.
Setelahnya pebalap asal Spanyol ini pun memutuskan bertolak ke pabrik Honda di Jepang. Dia mengklaim tujuannya ke Jepang untuk membuat sepeda motor lebih nyaman bagi semua pebalap.
Tudingan tersebut ditampik Puig. Dia menyatakan siapapun bisa punya kesempatan menang dengan motor Honda saat ini.
"Jika ada seorang pebalap yang hampir selalu memenangkan balapan di setiap pekannya dengan motor ini, maka tak perlu ada yang dikatakan lagi," kata Puig kepada Pecino GP, dikutip dari Motorsport, Senin (24/6/2019).
"Jika Anda bagian dari tim ini dan memiliki motor yang sama, maka diam dan kendarai saja. Maksud saya, Marquez bisa memenangkan balapan. Maka pebalap lain yang memiliki motor yang sama juga tahu mereka bisa memenangkan balapan," Puig menambahkan.
Lebih jauh, Puig tak menampik bila Marc Marquez saat ini pebalap terbaik yang dimiliki Honda.
"Jika kalian bertanya kepada saya apakah Marquez adalah pebalap nomor satu saat ini, jawaban saya adalah ya," tukas Puig.
Marc Marquez saat ini masih memimpin klasemen sementara pebalap dengan koleksi 140 poin dari tujuh seri yang telah berlangsung.
Baca Juga: Hamilton: Jika F1 Membosankan Jangan Salahkan Pebalap, Tapi...
Marquez unggul 37 poin dari pesaing terdekatnya, Andrea Dovizioso (Ducati). Sementara peringkat ketiga ditempati pebalap Suzuki, Alex Rins, dengan 101 poin.
Balapan MotoGP selanjutnya akan digelar di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (30/6/2019) mendatang.
Berita Terkait
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand