Suara.com - Berbeda dengan posisi pengemudi mobil produksi massal, posisi pengemudi pembalap Formula 1 tidaklah duduk melainkan berbaring. Mungkin terlihat kurang nyaman ya, tapi ada alasan teknis yang sangat penting di balik posisi berbaring para pembalap F1.
Mobil produksi massal tentu sangat mengutamakan kenyamanan posisi pengemudi. Sebaliknya, mobil Formula 1 lebih mengutamakan keamanan dan faktor aerodinamik yang berkaitan dengan performa mobil.
Dilansir Science ABC, pembalap Formula 1 harus beradaptasi dengan posisi mengemudi yang disebut sebagai lateral driving.
Posisi ini sebetulnya agar menyesuaikan sektor aerodinamik pada desain mobil Formula 1.
Tentu kita pernah mendengar istilah center of gravity atau titik pusat gravitasi yang selalu hadir dalam pembahasan aerodinamika motor atau mobil balap.
Lebih lanjut, posisi berbaring saat pembalap Formula 1 membalap berkaitan dengan drag, downforce, dan center of gravity di atas.
Drag merupakan istilah yang mengacu pada hambatan udara yang dihadapi sebuah objek bergerak, dalam hal ini adalah mobil balap F1 itu.
Singkatnya, mobil Formula 1 diciptakan untuk meningkatkan aerodinamika dengan cara mengurangi hambatan udara.
Salah satu cara untuk mengurangi hambatan udara yaitu dengan menyesuaikan posisi pengemudi agar tidak duduk melainkan agak berbaring.
Baca Juga: Punya Tenaga Dahsyat, Mobil Ini Berani Diadu dengan Mobil Formula 1?
Lebih lanjut, posisi pembalap F1 yang agak berbaring ini dibantu dengan kursi jenis bucket seat, yang dibuat menyesuaikan bentuk tubuh pembalap.
Penggunaan bucket seat di sini bertujuan untuk mengurangi pergerakan tubuh pembalap saat berada di dalam mobil.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit