Suara.com - Nama legenda MotoGP, Giacomo Agostini sempat ramai diperbincangkan beberapa waktu usai dirinya terlibat saling kritik dengan pembalap yang baru-baru ini pensiun, Jorge Lorenzo.
Namun usai Agostini melontarkan sederet kritik pedas pada sang pembalap Spanyol tersebut, kini ia mengalihkan pandangan ke sang juara dunia, Marc Marquez.
Bukan kritik tajam, dilansir dari Crash, mantan pembalap yang dulunya ikut dengan tim MV Agusta ini justru malah melayangkan pujian setinggi langit pada kakak dari Alex Marquez tersebut.
Ia juga berujar bahwa Marc tak perlu pindah pabrikan cuma demi membuktikan diri pada pencinta MotoGP.
“Saya pikir Marc tidak perlu, seperti beberapa orang mengatakan, ia perlu ganti sepeda, pindah ke tim lain untuk membuktikan dirinya. Kita semua tahu bahwa dia adalah yang terbaik dan kita semua tahu bahwa dia akan menang dengan motor lain," ucapnya.
"Tidak ada yang bisa memungkiri, walaupun saya telah mendengar dia dikomentari lebih dari satu kali bahwa ia menang karena berada di tim Honda. Tidak, bukan Honda yang menang, Marc yang membuat Honda menang," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025