Suara.com - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo merasa lebih tenang dalam menjalani MotoGP musim ini. Pasalnya, rider asal Prancis itu tak mendapat tuntutan yang terlampau berat dari tim.
Menyadur Corsedimoto, Minggu (6/9/2020), Petronas Yamaha tidak pernah menuntut Quartararo untuk selalu finis terdepan.
Asal bisa tampil bagus, tim asal Malaysia itu sudah puas.
Kondisi itu membuat Fabio Quartararo bisa merasa lebih tenang dalam mengarungi musim. Kendati di sisi lain dia tetap memiliki motivasi tinggi untuk jadi yang terbaik.
"Mereka (tim) tahu bagaimana saya bekerja dan tidak ada yang memberi saya tuntutan untuk menjadi yang pertama," kata Fabio Quartararo.
"Mereka hanya meminta saya melakukan sesuatu yang terbaik. Saya suka motivasi seperti ini. Hal ini benar-benar positif bagi kami," tambahnya.
Kekinian, Quartararo yang menjalani musim keduanya di kelas MotoGP memiliki kans untuk menjadi juara dunia.
Untuk sementara dia masih memimpin klasemen.
Pebalap 21 tahun itu tampil ciamik khususnya di dua seri balapan awal. Dia keluar sebagai juara di MotoGP Spanyol dan Andalusia.
Baca Juga: Valentino Rossi Tanggapi Posisi Fabio Quartararo di Klasemen MotoGP 2020
Namun, performa pebalap berjuluk El Diablo itu mulai menurun, khususnya di dua seri terakhir yang berlangsung di Sirkuit Brno, Austria.
Dalam dua balapan di MotoGP Austria dan MotoGP Styria, Quartararo hanya finis masing-masing di peringkat delapan dan 13.
“Kami akan mempunyai sedikit masalah dengan cengkeraman, tetapi kelemahan lain dari motor ini belum bisa dihilangkan," kata Quartararo.
"Namun, saya yakin bersama-sama kami bisa lebih kuat asalkan Yamaha memberikan umpan balik yang positif," tandasnya.
Berita Terkait
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Silly Season 2026: Ke Mana Fabio Quartararo Akan Berlabuh?
-
Quartararo Bikin Baper di Mandalika, Aksi Servisnya Buat Hati Wanita Meleleh
-
Fabio Quartararo Jajal Mesin Yamaha V4 Baru untuk MotoGP, Berharap Kembalikan Kejayaan
-
Banyak Pengalaman, Fabio Quartararo Senang Pramac Pertahankan Jack Miller
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji