Suara.com - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir berpeluang merengkuh gelar juara dunia MotoGP 2020 di Sirkuit Ricardo Tomro, Valencia akhir pekan ini, Minggu (15/11/2020).
Kendati diambang juara, pebalap Spanyol itu tak ingin menyikapi peluang itu secara berlebihan. Joan Mir menatap seri balapan pekan ini yakni MotoGP Valencia 2020 dengan rileks.
"Saya hanya ingin pergi keluar dan menghabiskan akhir pekan seperti yang selalu saya lakukan dan kemudian kita akan lihat apa yang terjadi setelah finis," kata Joan Mir dikutip Tuttomotoriweb, Kamis (12/11/2020).
Joan Mir saat ini masih memimpin klasemen dengan raihan 162 poin. MotoGP 2020 yang hanya tersisa dua seri balapan yakni MotoGP Valencia dan MotoGP Portugal, membuat kansnya merengkuh titel juara dunia semakin besar.
Pebalap 23 tahun itu kini unggul 37 angka dari Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) dan rekan satu timnya, Alex Rins yang sama-sama mengantongi 125 poin.
Setelah meraih kemenangan perdananya di MotoGP pekan lalu, Mir mengaku bakal tampil seperti biasanya, kendati dia menegaskan ingin kembali mengulangi hasil itu di MotoGP Valencia.
“Meskipun saya memiliki keunggulan yang bagus dalam kualifikasi, saya tidak bisa menerima begitu saja dan penting untuk tetap fokus pada pekerjaan,” kata Mir.
Lebih jauh, Mir mengaku senang dengan situasi di mana dia dan Alex Rins untuk pertama kalinya memiliki peluang nyata dalam meraih gelar juara dunia.
Kali terakhir pebalap Suzuki merengkuh titel juara dunia di MotoGP adalah 20 tahun silam atau tepatnya pada musim 2000. Saat itu, Kenny Roberts Jr sukses mengalahkan dominasi Valentino Rossi dengan raihan 258 poin.
Baca Juga: Jadi Pemuncak Klasemen, Joan Mir Malah Ceramah Pahitnya Kehidupan
Berita Terkait
-
MotoGP Valencia: Joan Mir Selangkah Lagi Sabet Gelar Juara Dunia
-
Selangkah Lagi Joan Mir Rebut Titel MotoGP, Quartararo Pusing Setting Motor
-
Digadang-gadang Jadi Juara Dunia MotoGP, Joan Mir Cuma Bilang Begini
-
Cedera Tak Kunjung Pulih, Marc Marquez Kibarkan Bendera Putih
-
Defisit 37 Poin dari Joan Mir, Alex Rins Siap All Out di 2 Seri Pamungkas
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit