Suara.com - Juara dunia balap motor tahun 1993, Kevin Schwantz mengatakan bahwa cedera Marc Marquez pada saat ini berpeluang untuk membuat karier pembalap Spanyol tersebut berakhir lebih dini.
Dilansir dari GP One (24/12/2020), mantan pembalap Suzuki ini menyoroti lamanya durasi pemulihan dari pembalap tim Repsol Honda tersebut.
Ia juga membeberkan bahwa hal ini juga berpengaruh ke mental dari juara dunia delapan kali tersebut.
"Saat saya dulu balapan, saya selalu punya perhitungan bahwa untuk setiap satu bulan pembalap menepi, dibutuhkan tiga bulan untuk benar-benar pulih, secara mental dan fisik" ungkapnya.
"Pemulihan ini butuh waktu dan semakin anda lama berada di luar lintasan, semakin banyak waktu yang dibutuhkan untuk kembali ke kenondisi prima," imbuhnya.
"Tiba-tiba anda bisa lebih lambat lima detik, dan anda tak terbiasa dengan apa yang terjadi di atas motor berkecepatan," lanjutnya.
Kevin Schwantz juga menambahkan bahwa musuh terbesar Marquez saat ini adalah waktu.
"Jika ada yang bisa pulih dalam kondisi ini, mungkin itu cuma Marc. Namun tentu ini tak akan mudah," pungkasnya.
Baca Juga: Motor Yamaha Tidak Bagus, Fabio Quartararo Bersabar Tunggu Perbaikan
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025
-
Apriyani Rahayu Ungkap Penyebab Kekalahan atas Pasangan Jepang di Kumamoto Masters 2025
-
Menuju SEA Games 2025: Tim Review Finalisasi Peta Medali Kontingen Indonesia
-
Usai Cetak Sejarah, Menpora Pastikan Dukung Janice Tjen untuk Tampil di Olimpiade 2028
-
Tangerang Hawks Lepas Nikholas Mahesa
-
Indonesia International Challenge 2025: 5 Ganda Campuran Amankan Tempat di Perempat Final
-
Indonesia International Challenge 2025: 7 Tunggal Putra Tuan Rumah Melaju ke Perempat Final