Suara.com - Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dinilai bakal dapat banyak manfaat dengan menunjuk Rionny Mainaky sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres).
Rionny yang punya pengalaman melatih sektor ganda putra Jepang, dianggap bisa memberi warna lebih bagi proses pengembangan bulutangkis di Tanah Air.
Pendapat itu disampaikan pelatih kepala sektor ganda campuran PBSI, Richard Mainaky, yang juga merupakan kakak kandung Rionny.
"Saya sudah merasakan tujuh kali ganti pengurus PBSI, sudah beberapa sosok Binpres saya kerjasama, jadi tidak masalah. Yang penting selama sosok Binpres bisa kerjsama dan mendukung program kita," kata Richard saat dihubungi Suara.com, Jumat (8/1/2021).
"Kalau Rionny ada positifnya bahwa dia bisa memberikan kita [PBSI] masukan dan tukar pikiran bahwa di Jepang seperti apa dan kami di sini seperti apa. Bisa digabungkan," tambahnya.
Sebelum pulang ke Indonesia pada April 2019, Rionny telah mengabdi sebagai pelatih di tim bulutangkis Jepang sejak 2010.
Secara spesifik, dia menjabat sebagai kepala pelatih sektor ganda putra. Hasilnya tidak buruk, beberapa pasangan ganda putra Negeri Sakura mampu tembus level elit dunia.
Pasangan Takeshi Kamura / Keigo Sonoda menjadi bukti nyata akan kehebatan racikan taktik Rionny Mainaky.
Tercatat, Kamura/Sonoda dibuat Rionny menjadi ganda putra yang mampu bersaing di level elite. Keduanya sempat menempati peringkat tiga dunia dan mencicipi medali perak Kejuaraan Dunia 2018.
Baca Juga: Kontrak Habis, Richard Mainaky Belum Tahu Nasibnya di PBSI
Selain Kamura/Sonoda, dua ganda putra lainnya yakni Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dan Takuto Inoue/Yuki Kaneko turut mendapat tuah Rionny.
"Dia punya pengalaman lama di Jepang. Saat di sana, dia selalu kontak dengan saya. Banyak ilmu yang didapat dari Park Joo-boong (pelatih kepala tim bulutangkis Jepang)," beber Richard.
"Setelah [Rionny] pulang dari [tiga turnamen Asia] Thailand, mungkin kami baru bisa bertemu. Nanti kami konsultasi bagaimana [program ke depan]," beber Richard.
Rionny Mainaky menjabat sebagai Kabid Binpres PBSI 2020-2024 setelah menggantikan posisi Susy Susanti. Dia dipilih langsung oleh jajaran pengurus baru PBSI yang dipimpin Agung Firman Sampurna.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Dominasi Total! Timnas Triathlon Indonesia Borong 3 Emas di Hari Pembuka SEA Games 2025
-
Taklukkan Ombak Chonburi, La Memo Raih Emas Kelima Sepanjang Karier di SEA Games
-
Ricuh SEA Games 2025: Atlet Pencak Silat Malaysia Kejar dan Serang Wasit
-
Breakingnews! Petenis Janice Tjen Mundur dari Semifinal SEA Games 2025
-
Raih Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Alihkan Fokus ke Olimpiade
-
Cabor Menembak Tambah Pundi Medali Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Koleksi Skor Tertinggi
-
Hasil Voli Putra SEA Games 2025, Indonesia ke Semifinal
-
Sempat Viral, Ini Alasan Pelatih Skateboard Malaysia Ikut Rayakan Medali Emas Basral Graito
-
Rahmat Erwin Abdullah Raih Medali Emas Angkat Besi SEA Games 2025
-
Wushu Indonesia Juara Umum SEA Games 2025, Sabet 9 Medali