Suara.com - Para pebulutangkis Indonesia yang akan mengikuti Olimpiade Tokyo 2020 dijadwalkan bertolak menuju Jepang pada 8 Juli mendatang. Demikian kata pemain ganda putra, Hendra Setiawan.
"Rencananya akan berangkat di tanggal itu (8 Juli), jadi sekarang kami lagi fokus latihan," ungkap Hendra yang berpasangan dengan Mohammad Ahsan, dan saat ini berada di peringkat dua dunia itu.
Hendra menambahkan dengan semakin dekatnya Olimpiade, pihaknya terus bersiap diri dengan baik mengingat persaingan tentu bakal ketat. Pihaknya tetap ingin meraih hasil terbaik pada kejuaraan empat tahunan itu.
Bapak tiga anak tersebut juga menjelaskan, persiapan tidak hanya fokus teknik, namun juga menjaga kesehatan mengingat pandemi COVID-19 belum tuntas. Meski demikian di Jepang tidak akan dilakukan karantina.
"Tidak ada karantina, pemain akan ikut tes swab. Nunggu hasil paling satu hari, habis itu baru latihan di Kumamoto (lokasi training camp)," beber Hendra.
Semula PBSI dikabarkan akan membawa beberapa atlet yang tidak tampil Olimpiade untuk lawan latih tanding, namun hal tersebut tidak jadi dilakukan. Hal tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas PBSI, Broto Happy.
"Hanya atlet yang bermain saja yang akan berangkat. Rencananya berangkat 8 Juli," kata Broto.
Olimpiade Tokyo digelar 23 Juli-8 Agustus 2021 dan cabang bulutangkis akan dipertandingkan di Mushashino Forest Sports Plaza, Tokyo, 24 Juli - 2 Agustus.
Ada 11 pebulutangkis Indonesia dari lima nomor yang akan unjuk kemampuan, yaitu dua tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, serta satu tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung.
Baca Juga: Masih Lapar Gelar di Euro 2020, Cristiano Ronaldo Singgung Euro 2004
Selain itu, dua ganda putra yaitu pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan, ganda putri Greysia Polii / Apriyani Rahayu, serta ganda campuran Praveen Jordan / Melati Daeva Oktavianti.
[Antara]
Berita Terkait
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
PBSI Siapkan Transformasi Besar: Sistem Pembinaan Kini Berbasis Data dan Bukti Lapangan
-
Evaluasi Ketat, Enam Pebulu Tangkis Indonesia Terdegradasi dari Pelatnas
-
Rinov, Yere, Pitha, dan Lisa Putuskan Keluar Pelatnas, Ini Respons Eng Hian
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus
-
Ingin Ulangi Kesuksesan, Rizki Juniansyah Bertekad Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
39 Atlet Indonesia Ikuti Islamic Solidarity Games 2025 di Arab Saudi, Ada Balap Unta
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir