Suara.com - Drivel Red Bull, Max Verstappen tampil tenang membawa timnya menjuarai seri lanjutan F1 2021, yakni GP Prancis di Sirkuit Paul RIcard, Le Castellet, Minggu (20/6/2021) malam WIB dengan mengalahkan juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton dari tim Mercedes.
Hamilton, yang selalu menang di dua edisi GP Prancis sebelumnya kecuali pada 2020 ketika dibatalkan karena pandemi, harus puas finis runner-up, setelah disalip sang pebalap Belanda dua lap jelang finis.
Sergio Perez melengkapi selebrasi tim Red Bull di podium setelah Valtteri Bottas kewalahan menjaga daya cengkeram bannya.
"Pada awalnya angin membuat segalanya sangat sulit. Kami memutuskan untuk melakukan dua pitstop dan untungnya terbayar, tapi kami harus bekerja keras," kata Verstappen seperti dilansir laman resmi F1.
"Keseluruhan balapan ini kami bertarung satu sama lain, jadi saya rasa akan seperti ini hingga sisa musim nanti."
Dari pole position Verstappen menjalani start yang baik, namun mendapati dirinya melebar dan berada di belakang Hamilton setelah Tikungan 2.
Verstappen baru bisa mengambil alih pimpinan lomba ketika strategi undercut, dengan melakukan pitstop lebih dini, yang dilakukan Red Bull bekerja dengan baik membawa sang pebalap Belanda menyalip Hamilton yang keluar dari jalur pit di lap ke-20.
Red Bull kemudian memutuskan untuk menggunakan strategi dua pitstop, mempersenjatai Verstappen dengan ban medium di saat duet Mercedes mencoba menjaga umur ban hard mereka dengan satu pitstop.
Strategi Red Bull manjur membuat Verstappen mempecudangi Bottas untuk merebut P2 dan mengejar Hamilton yang berjarak 4,7 detik dengan delapan lap tersisa.
Bottas mendapati mobil Red Bull kedua melewatinya setelah Sergio Perez melakukan manuver dengan empat lap tersisa demi posisi podium.
Dengan ban yang lebih cepat, Verstappen memangkas jaraknya hingga kurang dari satu detik untuk menyerang Hamilton menuju finis dan untuk kedua kalinya di balapan hari ini sang pebalap Belanda mampu mengambil alih pimpinan lomba dengan dua lap tersisa.
Verstappen menyelesaikan tugasnya dengan baik, membawa Red Bull sebagai tim juara di tiga balapan terakhir setelah kemenangan dia di Monako dan kejutan dari Sergio Perez di Azerbaijan.
"Melihat posisi kami pada Jumat, saya harus senang dengan hasil ini. Saya kehabisan ban pada akhirnya," kata Hamilton.
"Kami harus menggali lebih dalam, mencoba mencari tahu (apa yang terlewatkan) di lintasan lurus. Kehabisan ban itu sangat mengejutkan."
Lando Norris menjaga tren finis dengan poin untuk McLaren musim ini di P5, mengalahkan rekan satu timnya Daniel Ricciardo di P6.
Berita Terkait
-
Maverick Vinales Comeback! Pulih dari Cedera dan Siap Tempur di MotoGP Valencia 2025
-
Max Verstappen Kejutkan Paddock, Finis Podium Meski Start dari Pit Lane
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
-
Hasil Lengkap F1 GP Amerika Serikat 2025: Max Verstappen Finis Pertama, Unggul 7,959 Detik
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
Terkini
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor
-
Minus Gregoria Mariska dan Anthony Ginting, Ini 13 Wakil Indonesia di Australian Open 2025
-
Target Pertahankan Tradisi Emas SEA Games, Timnas Voli Tuntut Ilmu ke Negeri China