Suara.com - Maverick Vinales tengah bersitegang dengan Yamaha. Puncaknya, Vinales dilarang Yamaha untuk tampil di MotoGP Austria 2021.
Tim Yamaha MotoGP memutuskan untuk menurunkan 1 pembalapnya yakni Fabio Quartararo.
Yamaha memilih untuk tidak menurunkan Maverick Vinales karena berkaca pada MotoGP Styria 2021.
Vinales melakukan hal yang tidak patut ditiru karena bisa merusak mesin Yamaha kala itu.
Konflik ini pun membuat beberapa pembalap turut mengomentari, salah satunya Marc Marquez.
Pada kasus Vinales ini, konflik sudah berada di fase kritis.
"Hubungan antara Yamaha dan Vinales berada pada saat yang kritis," kata Marquez dikutip dari Motosan.es.
"Terkadang, kita melihat pasang surut antara pembalap dan tim pabrik, tetapi sampai ke titik ini adalah hal yang aneh," ujar Marquez.
Marquez mengatakan manajemen Yamaha dan Vinales adalah dua pihak yang mengetahui situasi sebenarnya dan harus menjelaskannya dengan baik.
Baca Juga: Yamaha Tak akan Turunkan Vinales di MotoGP Austria dan 4 Berita Sport Menarik
"Ini bukan masalah saya, kami (Honda) sudah cukup punya banyak masalah di garasi kami sendiri," pungkas Marquez.
Sejatinya, Marc Marquez juga memiliki masalah dengan tim Repsol Honda sendiri. Masalah ini juga belum terselesaikan hingga saat ini.
Oleh karena itu, ia tak mau ikut campur tangan terkait masalah Maverick Vinales dengan Yamaha.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus