Suara.com - Atlet para-atletik Elvin Elhudia Sesa gagal melangkah ke babak final nomor lari 400 meter T20 Paralimpiade Tokyo 2020, setelah kalah di babak penyisihan.
Dalam perlombaan yang berlangsung di Olympic Stadium, Jepang, Senin, pukul 20.22 waktu setempat, Elvin bertanding di heat 2 bersama lima pelari lainnya.
Perempuan asal Masohi, Maluku Tengah itu menempati posisi kelima dengan waktu 1:04,34 detik, demikian catatan kompetisi.
Posisi pertama ditempati atlet asal Amerika Serikat Breanna Clark dengan waktu 56,07 detik, kemudian urutan kedua dihuni Carina Paim dari Portugal (59,43 detik) dan Gonzalez Henriquez asal Venezuela (59,49 detik) di urutan ketiga.
Atlet asal Malaysia Siti Noor M Ariffin menempati posisi keempat dengan waktu 59,89 detik, sedangkan posisi buncit ditempati Bernadett Biacsi dari Hungaria (1:07,35).
Di heat 1, pelari asal Ukraina Yulia Shuliar menempati posisi puncak dengan catatan waktu 57,58 detik, kemudian disusul Felix Barbosa da S (Brazil) dengan 59,14 detik, dan Justina Franjeczek (Polandia) dengan 59,50 detik.
Di posisi keempat ada Aimi Toyama dari Jepang dengan catatan waktu 1:00,17 detik, yang juga lolos penyisihan dengan atlet Malaysia yang berlaga di heat 2.
Babak final nomor 400 meter T20 akan berlangsung di Olympic Stadium pada Selasa (31/8/2021) besok pukul 20.38 waktu setempat.
Saat ini, Indonesia berada di peringkat 56 klasemen medali Paralimpiade Tokyo 2020 dengan perolehan satu perak dan dua perunggu, persis di bawah Argentina. (Antara)
Baca Juga: Messi Kurang Menggigit di Laga Debut, Pochettino: Dia Masih Jauh dari Performa Terbaiknya
Berita Terkait
-
Reda Manthovani Bawa Indonesia Harum di Korea! Raih Gelar Grand Master Taekwondo Dunia
-
Raih Emas Paralimpiade, Annabelle Williams Ungkap Inspirasi Ketangguhan Bersama Mowilex
-
Kesulitan Sebut "Paralimpiade", Pidato Gibran di Hari Disabilitas Jadi Sorotan
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Juara Umum Paragames Tiga Kali Berturut-Turut dan Raih Medali Emas di Dua Paralimpiade
-
Berlangsung di Solo, Indonesia Para Badminton International 2024 Naik Level 2
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
Terkini
-
Timnas Voli Indonesia Bidik Juara Grup B, Siap Lawan Siapa Pun di Semifinal SEA Games 2025
-
Terima Bonus Rp2 Miliar, Alwi Farhan akan Investasikan untuk Beli Tanah hingga Rumah
-
Apresiasi Pemain Junior di Timnas Voli Putri, Megawati Hangestri: Good Job buat Adik-adik
-
Cuma Latihan Sebulan, Megawati Hangestri Syukuri Perolehan Perunggu di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025Hari Ini: Indonesia Kokoh di Posisi Kedua Tinggalkan Vietnam
-
Indonesia Berpotensi Banjir Medali Emas SEA Games 2025 Hari Ini, Berikut Jadwalnya
-
Alwi Farhan Ungkap Kunci Keberhasilan Raih Dua Medali Emas di SEA Games 2025
-
Soal Bonus Medali Perak dan Perunggu, Erick Thohir: Jangan Kaget Kalau Beda Signifikan
-
Sembilan Emas Sehari! Indonesia Ngamuk di SEA Games 2025, Vietnam Kian Tercecer
-
Latihan Sering Terendah, Ardana Cikal Tak Menyangka Sabet Emas SEA Games 2025