Suara.com - Pelatih kekuatan dan pengondisian tim Davis Cup Indonesia, Okki Yonda, terus mengingatkan skuad tim Merah Putih untuk menjaga kondisi dan menyiapkan program khusus untuk mengantisipasi efek lelah karena harus melakukan perjalanan jauh ke Barbados.
Skuad Merah Putih dijadwalkan bertolak ke Barbados dari Bandar Udara Soekarno-Hatta pada Jumat (10/9) malam WIB. Mereka akan transit di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab) dan New York, Amerika Serikat sebelum akhirnya tiba di Bridgetown, ibu kota Barbados pada Minggu (12/9).
"Kami terus mengingatkan pemain untuk selalu memperhatikan kondisi tubuh dan mengonsumsi cukup cairan selama penerbangan agar terhindar dari dehidrasi," kata Okki Yonda dalam keterangan resminya, Jumat.
"Sebaiknya juga cukup istirahat, tidur malam minimal delapan jam," dia menambahkan.
Selain itu, Okki juga telah menyiapkan program latihan khusus untuk mengurangi jet lag dan menstabilkan kondisi tubuh M Gunawan Trismuwantara dan kawan-kawan.
Semua itu bertujuan agar seluruh penggawa Merah Putih mampu tampil prima, dan meraih kemenangan atas tuan rumah pada babak pertama Piala Davis Grup Dunia Il di National Tennis Centre Barbados, 17-18 September 2021.
Skuad Merah Putih akan diperkuat pemain muda dalam pertandingan kali ini. Selain Gunawan, ada nama Justin Barki.
Hingga berita ini diturunkan belum ada kepastian terkait pemberangkatan Ari Fahresi yang sebelumnya terkendala visa Amerika Serikat.
Sang kapten Febi Widhiyanto mengatakan jika Ari batal berangkat, skuad Indonesia tetap akan memaksimalkan kekuatan yang ada.
Baca Juga: Davis Cup 2021: Lawan Barbados, Indonesia Terancam Kehilangan Satu Petenis
Laga Piala Davis Grup Dunia Il berlangsung dalam dua hari, menyajikan lima pertandingan. Dua partai tunggal menjadi agenda hari pertama.
Selanjutnya satu partai ganda menjadi pembuka hari kedua, diteruskan dua laga tunggal sebagai penutup.
"Tak masalah bila terpaksa hanya ada Justin dan Gunawan. Mereka bisa main tunggal dan ganda," kata Febi.
Febi pun tak risau bila kedua petenisnya itu harus bermain rangkap pada hari kedua.
"Kondisinya sama dengan saat mereka melakoni turnamen profesional. Sehari bermain rangkap tunggal dan ganda. Apalagi partai Piala Davis saat ini berformat best of three, tidak sepanjang sebelumnya yang menggunakan best of five," Febi menambahkan.
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu
-
Kondisi Terbaru Marc Marquez Usai Patah Tulang Bahu Kanan di MotoGP Mandalika
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025