Suara.com - Dalam laga sesama Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menghentikan perlawanan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yacob Rambitan untuk melaju ke semifinal Indonesia Masters 2021 di Nusa Dua, Bali, Jumat (19/11/2021).
Unggulan teratas berjuluk Minions ini menang dengan skor tipis 22-20, 21-17 setelah berusaha keras menghentikan keuletan serangan juniornya.
"Mereka bermain sangat baik, kami dari awal tertekan terus. Poinnya sempat banyak tertinggal di set pertama, skor juga ketat terus. Tapi bersyukur kami masih diberi kemenangan," kata Marcus setelah pertandingan usai.
Marcus menilai, permainan Pram/Yere memberikan ketegangan selama pertandingan yang berjalan 42 menit. Meski di level pelapis, namun Marcus melihat kualitas permainan Pram/Yere mengalami peningkatan pesat.
Dalam kesempatan yang sama, Pramudya mengatakan bahwa kekalahannya hari ini karena sempat kehilangan fokus sehingga dimanfaatkan Minions untuk balik menekan.
Pada gim pertama saat mereka mengantongi keunggulan, Minions bisa merebut dominasi permainan dengan memainkan ritme yang agak lambat.
"Kalau dari segi teknis kami harus lebih sabar dan jangan terburu-buru. Awalnya kami sempat unggul, tapi karena fokusnya kendur jadi bisa ditekan balik," kata Pram menjelaskan soal laganya.
Selain itu, faktor tenaga juga menjadi salah satu penyebab kekalahan ganda putra peringkat 34 ini saat melawan seniornya.
"Tadi tidak ada pelatih karena sesama Indonesia, sehingga kami tidak dapat masukan. Lalu karena levelnya mereka sudah senior, jadi dari aspek tenaga juga beda. Kami harus meningkatkan fisik lagi," kata Pram seperti dimuat Antara.
Baca Juga: Chou Tien Chen Tantang Kento Momota di Semifinal Indonesia Masters
Berita Terkait
-
Bintang Dunia Ikut Tanding, Predator PBC Indonesia International Open 2025 Siap Digelar di Jakarta
-
Pendidikan Kevin Sanjaya Menantu Hary Tanoe yang Diangkat Jadi Bos MNC Vision, Belum S1?
-
100 Hari Masa Kerja PBSI 2024-2028 Disorot: Prestasi Gersang, Kapan Program Komunitas Berjalan?
-
13 Tahun Berjaya! Kilas Balik Prestasi Gemilang The Daddies, Hendra/Ahsan
-
Nol Gelar Indonesia Masters 2025, Lengkapi Kegagalan Laga Besar Awal Tahun
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Uji Kesiapan Marshal MotoGP Mandalika 2025, Simulasi Bendera Berjalan Mulus