Suara.com - Sempat digadang-gadang sebagai motor terampuh di lintasan MotoGP, Desmosedici GP22 baru milik Ducati rupanya malah kalah moncer dibanding para rivalnya, menurut Johann Zarco.
Dilansir dari Crash, pembalap tim Pramac, yang merupakan salah satu dari tiga pembalap yang menggunakan mesin GP22, mesin yang benar-benar baru.
Pembalap tim pabrikan Francesco Bagnaia dan Jack Miller memilih mesin motor hibrida antara GP21 dan 22 agar bisa meraih potensi maksimal.
"Kami masih mengerjakan GP22," kata Zarco.
"Kami masih belum memiliki paket lengkap untuk memiliki motor pemenang. Jadi kami sedang mengerjakannya," lanjutnya.
Ia mengatakan bahwa dirinya terkejut dengan duo tim pabrikan KTM yang konsisten masuk podium dalam dua seri awal MotoGP 2022.
Terkait hal ini, Zarco ingin agar motornya lebih mudah dikendalikan agar bisa kompetitif.
"Saya berharap untuk mendapatkan kontrol yang lebih baik dari motor. Begitu kita mendapatkan ini, saya akan bisa menikmati lebih banyak dan menjadi lebih kuat."
Zarco menambahkan: "Saya pikir ini adalah hal yang menyenangkan tentang kategori ini selama dua tahun sekarang. Jaraknya sangat dekat dan Anda dapat memiliki orang yang berbeda di podium".
Baca Juga: Jarang Terekspos, Ini Deretan Komplain Pembalap Usai Lakoni MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika
"Podium di Qatar adalah sesuatu yang tidak kami duga, dan di sini, awal dari Miguel benar-benar luar biasa. Saya pikir akan ada orang yang berbeda, tetapi mereka akan berada di sana," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus