Suara.com - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani langsung mematok target tinggi dalam debutnya di SEA Games 2021. Dia bertekad mempersembahkan medali emas bagi Merah Putih.
Putri Kusuma Wardani menjadi salah satu tulang punggung untuk sektor tunggal putri maupun tim beregu putri Indonesia pada SEA Games 2021.
Dengan tak dipanggilnya Ruseli Hartawan dan Fitriani yang kini berstatus non-pelatnas, Putri Kusuma Wardani di atas kertas adalah tunggal putri terrbaik kedua yang dimiliki Indonesia untuk SEA Games 2021.
Putri untuk sementara menduduki peringkat 61 dunia, hanya kalah dari Gregoria Mariska Tunjung selaku tunggal putri nomor satu Indonesia saat ini yang menempati ranking 29.
"Kalau target pribadi, semoga saya bisa mempersembahkan medali emas. Apalagi saya baru pertama turun di SEA Games," kata Putri Kusuma Wardani dikutip dari laman resmi Kemenpora, Kamis (21/4/2022).
Kendati masih berusia 19 tahun, Putri menjadi salah satu harapan bagi tunggal putri Indonesia yang sudah lama minim prestasi di ajang internasional.
Pada usia 16, Putri Kusuma Wardani telah mencapai final turnamen senior Tantangan Internasional Bangladesh tetapi harus puas jadi runner-up usai kalah dari pemain Vietnam Nguyen Thuy Linh.
Pada 2019, Putri Kusuma Wardani menjadi finalis turnamen Grand Prix Junior Jaya Raya Junior International. Gelar pertama dalam karirnya diraihnya saat memenangkan Jakarta Junior International Series mengalahkan rekan senegaranya Maharani Sekar Batari.
Pada Kejuaraan Dunia Junior 2019, ia membantu tim Indonesia memenangkan Piala Suhandinata untuk pertama kalinya, di mana tim tersebut mengalahkan tim Cina di final.
Baca Juga: Tak Dikirim ke Sea Games, Prestasi Sutjiati Narendra Masih Kalah dengan Rifda Irfanaluthfi
Pada tahun 2021, Putri Kusuma Wardani merebut gelar Super 300 pertamanya di Spain Masters mengalahkan Line Christophersen dari Denmark di final pada usia 18 tahun.
Pada tahun 2022, Putri Kusuma Wardani juga berhasil mengalahkan pemain tunggal putri Malaysia di final Badminton Asia Team Championships atau BATC 2022.
Putri Kusuma Wardani berhasil mengantarkan Tim Putri Indonesia Unggul 2-1 dari Malaysia dan berhasil keluar sebagai Juara Putri BATC 2022.
Biodata Putri Kusuma Wardani:
Nama : Putri Kusuma Wardani
Panggilan, Putri KW
Tempat lahir: Tangerang, Banten
Tanggal lahir: 20 Juli 2002
Umur: 19 Tahun (2021)
Tinggi Badan: 172cm
Berat Badan: 56 kg
Klub: Exist Jakarta
Tag
Berita Terkait
-
Imbas 5 Pemain yang Baru Gabung Timnas, Liga Malaysia Siap Ubah Jadwal Pertandingan
-
Cuma 5 Pemain yang Baru Gabung TC, Ini Curhatan Pelatih Timnas Malaysia U-23
-
PSSI Belum Dapat Izin dari Tokyo Verdy untuk Pinjam Pratama Arhan
-
Target Juara Umum, Tim Bulu Tangkis Indonesia Diminta Tampil Mati-matian di SEA Games 2021
-
5 Hits Bola: Barcelona Keok, Ini Syarat Real Madrid untuk Kunci Gelar Liga Spanyol Lebih Cepat
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
Terkini
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga