Suara.com - Petenis Indonesia Christopher Rungkat/Aldila Sutjiadi berhasil mempertahankan emas nomor ganda campuran setelah menang atas ganda Thailand dalam babak final SEA Games ke-31di Hanaka Paris Ocean Park, Bac Ninh, Vietnam, Jumat (20/5/2022).
Duet Christo/Aldila, yang juga memenangi SEA Games Filipina 2019, menang atas Patcharin Cheapchandej/Pruchya Isaro melalui laga super tie break di set penentuan dengan skor akhir 6-7, 6-2, 7-6 [10-5].
"Yang pastinya kita sangat senang mempertahankan emas kedua di SEA Games kami sangat senang bisa dapat medali emas," ujar Aldila seperti dimuat Antara.
Christo/Aldila menjalani laga ketat set pertama. Sempat unggul pada posisi 5-3, namun selanjutnya pasangan Cheapchandej/Isaro, yang mengalahkan Christo saat laga ganda pada nomor beregu putra bersama Muhammad Rifqi Fitriadi, harus tertahan untuk menyelesaikan set.
Memulai set kedua, bola servis lawan tanpa sengaja mengenai mata Aldila, yang membuat pertandingan harus jeda tiga menit untuk memeriksa kondisi petenis berusia 26 tahun itu.
Tampil di depan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dan dukung kontingen Indonesia serta para penonton yang didominasi masyarakat Vietnam yang mendukung tim Merah Putih, pasangan emas Asian Games Jakarta-Palembang 2018 itu akhirnya berhasil mengemas kemenangan sekaligus membawa pulang emas pertama cabang olahraga tenis pada SEA Games Vietnam.
"Pas set kedua itu saya sedikit agak capek ya, tapi pas kena itu terus tiba-tiba blank gitu, habis itu oh lumayan bisa buat waktu istirahat juga. Setelah saya kompres es, mulai lebih tenang lagi, dan kondisi lebih pulih lagi," kata Aldila.
"Puji Tuhan di set kedua kita bisa tetap bermain stabil dan lawannya pun juga agak goyang di set kedua walaupun kena mata saya tetap fokus lihat bola, dan fokus satu per satu saja," ujarnya menambahkan.
Emas Christo/Aldila menambah medali yang telah disumbangkan cabang olahraga tenis, yakni perak dan perunggu, masing-masing dari nomor beregu putra dan nomor beregu putri.
Baca Juga: SEA Games 2021: Aiman Cahyadi Bidik Emas di Nomor Road Race
Berita Terkait
-
Pahlawan Baru Garuda Muda, Jens Raven Bidik Medali Emas SEA Games 2025 di Thailand
-
Pemain Keturunan Yogyakarta Tertekan Berambisi Pertahankan Medali Emas SEA Games
-
Ambisi Tinggi Kadek Arel, Pertahankan Medali Emas SEA Games 2025
-
Indra Sjafri Kembali! Mampukah Pertahankan Emas SEA Games di Kandang Thailand yang Penuh Dendam?
-
Tak Masuk Dalam Daftar Panggil, Bagaimana Kans Marceng Kembali ke Timnas SEA Games?
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu
-
Kondisi Terbaru Marc Marquez Usai Patah Tulang Bahu Kanan di MotoGP Mandalika
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025