Suara.com - Pebalap tim Gresini Racing Enea Bastianini mengaku bangga bisa menyelesaikan balapan MotoGP yang sulit pada GP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Minggu (19/6/2022) setelah mengawali balapan dari posisi 17 dan bisa finis di posisi 10.
"Hasil balapan kali ini sangat positif, terutama bila dilihat tidak hadirnya Alberto Giribuola yang membuat kualifikasi kurang beruntung. Pekan balapan yang sulit, tapi setidaknya bisa raih hasil terbaik,” kata Bastianini keterangan tim yang diterima media, Senin (20/6/2022).
Hasil di GP Jerman ini juga memutus hasil buruk dari dua balapan sebelumnya yakni di GP Italia dan GP Catalunya yang selalu mengakhiri balapan lebih cepat alias gagal finis.
Dengan finis kesepuluh, Enea Bastianini berhak mendapatkan enam poin. Saat ini pebalap dengan nomor start 23 dan didukung Federal Oil itu berada di posisi empat klasemen sementara dengan 100 poin atau selisih 72 poin dengan pemuncak klasemen Fabio Quartararo dari Yamaha.
Jika Enea Bastianini tampil tenang, kondisi sedikit beda dialami rekan satu timnya, Fabio Di Giannantonio. Pebalap dengan nomor start 49 ini mengawali balapan dari posisi lima, namun pebalap yang akrab dipanggil Diggia itu harus puas finis kedelapan.
"Saya memulai dengan kencang dan bisa menguasai di awal balapan. Paruh balapan, akibat panas dan kondisi ban membuat ban alami sliding, saya kehilangan beberapa posisi. Saya bisa bilang, ini adalah kali pertama di tiga balapan mampu beri perlawanan," kata Diggia.
Dengan mampu finis di sepuluh besar, dua pebalap Gresini Racing ini bisa dikatakan memiliki modal yang cukup untuk menghadapi seri balapan berikutnya yakni di MotoGP Belanda pada 26 Juni. Apalagi kedua pebalap terus berupaya meningkatkan performanya.
"Semoga tim Gresini Racing dan kedua pebalap bisa menemukan solusi terbaik untuk menghadapi balapan di Sirkuit TT Assen dalam mendapatkan performa terbaik dan kembali bikin bangga Indonesia,” kata perwakilan Federal Oil dalam hal ini Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) Sri Adinegara.
Gresini Racing pada MotoGP musim ini bisa dibilang tim yang sukses menciptakan kejutan setelah Enea Bastianini sukses mencuri tiga kemenangan yakni di MotoGP Qatar, Amerika Serikat dan Prancis. Selain itu Gresini Racing juga banyak didukung sponsor dari Indonesia.
Baca Juga: Jadi Pembalap Ducati Terbaik Sejauh Ini di MotoGP, Johann Zarco Tak Mau Ada Team Order
[Antara]
Berita Terkait
-
Pertamina Enduro VR46 Padukan Livery Batik Sambut MotoGP Mandalika
-
Kedatangan logistik MotoGP Mandalika 2025
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Persiapan Sirkuit Mandalika Jelang Gelaran MotoGP 2025
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar