Suara.com - Pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini merasa tak yakin bisa merebut gelar juara dunia MotoGP 2022. Meski performa yang cukup apik di musim ini, ia justru pesimis.
Padahal banyak pihak yang menjagokan Enea Bastianini untuk menjadi juara dunia MotoGP 2022. Di klasemen sementara MotoGP, ia berada di peringkat kelima dengan 105 poin. Selisih 67 poin dari pemuncak klasemen sementara, Fabio Quartararo.
Lalu apa sih yang membuat Bastianini tak yakin bisa merebut gelar juara dunia MotoGP 2022?
Menurutnya ia masih harus bekerja keras untuk memperbaiki performanya, karena masih belum secepat pembalap lainnya.
"Saya tidak tahu apakah saya akan mampu menjadi juara tahun ini. Saya harus bekerja keras karena saya belum secepat pembalap lain," kata Bastianini dilansir dari Paddock-GP.
Memang di umurnya yang belum genap 25 tahun, ia merasa tak percaya diri karena masih banyak pembalap lain yang berpotensi menjuarai MotoGP 2022.
Ia baru yakin pada musim depan yakni 2023, ia optimis bisa meraih gelar juara dunia karena merasa lebih siap.
"Namun, saya menyadari potensi saya dan saat ini saya belum siap. Mungkin tahun depan saya akan lebih," tambahnya.
"Saya merasa sulit untuk menemukan solusi dalam kesulitan, kadang-kadang terlalu lama dan saya gugup. Jadi saya harus mengatasinya untuk masa depan," pungkasnya.
Baca Juga: Fabio Quartararo Tercepat di Hari Pertama Free Practice MotoGP Inggris
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar