Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito pada Selasa pagi di Lapangan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengukuhkan kontingen tim Indonesia untuk SEA Games ke-32 2023 Kamboja .
Upacara pengukuhan tersebut dihadiri pula oleh Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari, Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Lexyndo Hakim, Wakil I Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Suwarno, dan para atlet serta ofisial tim Indonesia yang berangkat ke SEA Games Kamboja.
Kontingen atlet yang diberangkatkan sebanyak 599 atlet dan 230 pelatih dan ofisial tim untuk total 31 cabang olahraga. Selain itu, juga diberangkatkan tim headquarter dan tenaga keolahragaan sebanyak 55 orang, sehingga jika dijumlah semua orang yang diberangkatkan pada upacara pengukuhan ini adalah sebanyak 884 orang.
Menpora Dito mengatakan atlet-atlet Indonesia yang diberangkatkan ini adalah atlet-atlet dengan komposisi terbaik yang sudah dipilih melalui beberapa pertimbangan.
“Kekuatan kontingen Indonesia saat ini yang tadinya dilakukan banyak unsur merupakan komposisi terbaik untuk kita kirimkan menuju SEA Games ke-32 Kamboja,” kata Dito seperti dikutip dari Antara.
“Dalam menghadapi SEA Games kali ini, penentuan kontingen Indonesia telah melalui pertimbangan berdasarkan track record prestasi, sport analysis, yang dilakukan bersama-sama tim pakar dan akademisi serta melibatkan NOC dan KONI,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari memberikan pesan semangat kepada atlet Garuda yang berangkat ke Kamboja untuk meraih emas sebanyak-banyaknya agar nama Indonesia harum di negara berjuluk Negara Angkor Wat tersebut.
"Kami beri apresiasi pula cabor yang serius fokus dalam menyiapkan dan melakukan pembinaan prestasi untuk mengantarkan atlet kita rebut emas sebanyak-banyaknya di SEA Games 2023 Kamboja,” kata pria yang akrab siapa Okto itu.
“Sebab cita-cita kita sama, mengumandangkan lagu Indonesia Raya dan juga mengibarkan bendera Merah Putih setinggi-tingginya di tanah Kamboja,” tambahnya.
Baca Juga: Hadapi Myanmar di Laga Kedua, Ini 3 Hal yang Perlu Diperbaiki Timnas Indonesia U-22
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025