Suara.com - Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan sejumlah pebalap MotoGP Mandalika mengaku kualitas keseluruhan Sirkuit Mandalika jauh lebih baik ketimbang tahun sebelumnya saat penyelenggaraan pertama MotoGP 2022.
"Kemarin sore saya keliling sirkuit dan ketemu beberapa pembalap yang menyempatkan diri keliling melihat kondisi sirkuit, mereka sendiri menyatakan kondisi sirkuit tahun ini jauh lebih bagus, baik dari sisi permukaan maupun kebersihan, estetika. Overall di paddock juga lebih bagus," kata Priandhi di Mataram seperti dimuat ANTARA, Rabu (11/10/2023).
Selain para pembalap, Priandhi juga mengatakan pengakuan yang sama juga disampaikan Federation Internationale de Motocycle (FIM) terhadap Sirkuit Mandalika.
"Yang membuat saya terharu adalah pernyataan FIM, untuk sebuah sirkuit yang umurnya satu tahun bisa menghasilkan marshal lokal dengan kualitas yang baik, saya bangga bisa memberikan ilmu kepada teman-teman di NTB," katanya.
Priandhi menjelaskan dari total 400 marshal yang akan bertugas pada MotoGP 2023 ini, seluruhnya berasal dari NTB.
"Hari ini bisa dibilang dari 400 marshal, 100 persen adalah putra-putri NTB. Banyak teman yang telpon dari luar daerah, kenapa tahun ini mereka nggak diajak. Padahal tahun lalu kita ajak bertugas," kata Priandhi.
Ia menambahkan FIM mengatakan marshal sudah bisa memenuhi spesifikasi untuk bertugas di perhelatan sekelas MotoGP.
"Itu kata FIM regional Australia," ujarnya.
Priandhi mengaku, pihaknya di MGPA bersama ITDC mengaku siap menggelar perhelatan MotoGP Mandalika 2023 yang akan dimulai pada 13-15 Oktober ini.
Baca Juga: LCR Honda Menanti Keajaiban Alex Rins dalam Hadapi Sisa Musim MotoGP 2023
"Overall kami siap menyelenggarakan Pertamina Grand Prix of Indonesia pada Jumat, Sabtu, dan Minggu," jelasnya.
Pada Kamis (12/10/2023), kata Priandhi, bakal ada pemberian homologasi grade A kepada Sirkuit Mandalika sebagai prasyarat menggelar balapan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025