Suara.com - Naomi Osaka merasa sangat bersemangat dapat menghadapi favorit turnamen Iga Swiatek di babak kedua French Open, Rabu (29/5/2024).
Mantan petenis nomor satu dunia Osaka memenangi pertandingan di ajang Grand Slam untuk pertama kalinya sejak Australian Open 2022 dengan kemenangan babak pertama atas Lucia Bronzetti.
Bintang Jepang itu kembali awal tahun ini setelah absen selama 16 bulan dari tenis untuk memulai sebuah keluarga.
Osaka belum pernah melewati babak ketiga Roland Garros, dengan keempat gelar Grand Slamnya diraih di lapangan keras di Australia dan Amerika Serikat.
Dia mengaku menghindari melihat undian, namun menyadari bahwa dia berpotensi menghadapi Swiatek saat konferensi pers pra-turnamen.
"Saya berpikir, 'Mengapa semua orang terus bertanya kepada saya tentang undian ini?'," kata Osaka, seperti disiarkan AFP, Rabu.
"Kemudian saya tahu bahwa saya berada di posisi teratas salah satu bagian undian, jadi saya bercanda, 'Yah, ini tidak seperti saya sedang melawan Iga'. Lalu semua orang terdiam. Jadi saya seperti, 'Oh'."
Osaka akan menjadi petenis yang diunggulkan melawan Swiatek dalam pertemuan pertama keduanya di lapangan tanah liat dan hanya pertandingan ketiga secara keseluruhan.
Swiatek berusaha menjadi petenis putri keempat di era Open yang mengangkat empat gelar Roland Garros dan yang kedua -- setelah Serena Williams -- yang merebut triple gelar lapangan tanah liat di Madrid, Roma, dan French Open pada musim yang sama.
Baca Juga: Ivar Jenner Ungkap Beratnya Latihan Fisik STY, Trio Timnas Indonesia sampai Keteteran
"Sejujurnya saya sangat bersemangat. Saya banyak memperhatikannya ketika saya hamil," kata Osaka tentang lawannya.
"Dan sejujurnya, menurut saya merupakan suatu kehormatan untuk menghadapinya di French Open, karena dia telah menang lebih dari sekali di sini, pastinya. Ini merupakan kehormatan dan tantangan yang sangat besar bagi saya."
Osaka memenangi pertemuan pertamanya dengan Swiatek yang saat itu masih remaja di Toronto pada 2019, sementara petenis Polandia itu menjadi pemenang dalam pertandingan lainnya di final Miami Open 2022.
Swiatek tidak akan menerima begitu saja perlawanan Osaka, yang menunjukkan penampilan terbaiknya di Roma awal bulan ini, menyingkirkan unggulan Marta Kostyuk dan Daria Kasatkina dalam perjalanan ke babak 16 besar.
"Pertandingan yang kami mainkan di lapangan keras selalu intens dan sulit," kata Swiatek, petenis peringkat satu dunia saat ini.
"Jadi saya senang dia kembali dan bermain lebih banyak di turnamen bahkan dibandingkan sebelum jeda."
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga