Suara.com - Pemain tim nasional bola voli putri U-21 Italia, Merit Adigwe, merasa nyaman berada di Surabaya, Indonesia. Dirinya ngin mencicipi kuliner Indonesia.
Pemain berposisi opposite tersebut mengaku tertarik untuk menjajal kuliner khas Nusantara seperti sate hingga soto.
"Sejauh ini saya tidak tahu apakah saya sudah mencoba makanan Indonesia. Tapi saya berpikir mungkin ke depannya ingin menjajal makanan Indonesia," kata Merit Adigwe kepada Antara di Surabaya, Rabu malam WIB.
Pemain dengan tinggi 186 cm tersebut mengatakan bahwa sangat nyaman berada di Indonesia selama gelaran turnamen Kejuaraan Bola Voli Dunia U-21 Putri 2025.
Menurut pemain yang mengganjar gelar server terbaik pada gelaran Kejuaraan Bola Voli Dunia U-19 Putri 2023, Surabaya merupakan kota yang sangat indah dan nyaman.
"Ini sangat indah. Saya sangat menyukai kota ini (Surabaya), orang-orang disini sangat baik...saya sangat senang berada disini," ungkap Adigwe.
Adigwe kini mengantarkan Italia ke babak 16 besar. Italia menyegel tiket ke babak 16 besar setelah mengatasi perlawanan tuan rumah Indonesia, 3-1 (25-12, 25-19, 21-25, dan 25-13).
Pemain berkebangsaan Italia-Nigeria itu mengatakan bahwa berambisi bisa membawa Italia melaju sejauh mungkin pada turnamen yang pertama kali digelar di Surabaya ini.
"Saya berharap (bisa juara), saya tidak tahu tapi saya berharap. Saya pikir kami bisa menjadi juara," ungkap Adigwe.
Baca Juga: Timnas Voli Putri U-21 Vietnam Kena Sanksi FIVB, Indonesia Diuntungkan
Selanjutnya Italia akan bersua, China dalam laga bertajuk final ulangan tahun 2023, pada babak delapan besar Kejuaraan Bola Voli Dunia U-21 Putri 2025.
(Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Timnas Voli Putri U-21 Vietnam Kena Sanksi FIVB, Indonesia Diuntungkan
-
Hasil Tes Kromosom, Dua Pemain Timnas Voli Putri U-21 Vietnam Dipastikan Laki-laki
-
Pelatih Timnas Voli Putri Indonesia U-21 Tak Peduli Nasib Vietnam, Fokus 16 Besar Kejuaraan Dunia
-
2 Pemain Timnas Vietnam Didiskualifikasi dari Kejuaraan Dunia, Diduga Palsukan Jenis Kelamin
-
Timnas Voli U-21 Tumbang di Surabaya, Harapan Lolos ke 16 Besar Pupus di Tangan Argentina
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia