Suara.com - Langkah Google untuk memperluas adaptasi platform Android diwujudkan dengan menjalankan program Android One. Program Android One dilakukan untuk memberikan kesempatan pengguna baru Android sebuah smartphone yang memiliki fitur lengkap dan juga didukung sistem update langsung oleh Google.
Setelah memboyong Nexian, Evercoss, dan Mito di Indonesia, Google juga mengajak Infinix dalam program pembaruan program Android One pertama. Adalah Infinix Hot 2, smartphone hasil program Android One kedua di Indonesia, yang kali ini akan direview.
Google mengejutkan dunia dengan Android One, program yang dinilai sebagai usaha Google untuk memberikan pengalaman menggunakan Nexus pada smartphone yang lebih terjangkau. Nantinya, pengguna Android One akan berkesempatan merasakan update sistem operasi terbaru langsung dari Google, termasuk Android Marshmallow 6.0.
Lalu, bagaimana Infinix membawa Android One generasi kedua ini di Indonesia? Berikut review Infinix Hot 2 dari JalanTikus.
Desain Kokoh, Lebih Berwarna
Program Android One merupakan cara Google untuk memberikan smartphone Android dengan rasa Nexus, tapi di harga terjangkau. Semua spesifikasi diatur oleh Google, namun tidak dengan desain.
Desain yang dibawa oleh Infinix dalam membalut Android One generasi kedua ini layak diacungi jempol. Pasalnya secara cermat Infinix membalut Infinix Hot 2 dengan desain yang kokoh, tegas, sekaligus berkelas. Infinix pun menyediakan pilihan warna yang beragam, ada hitam, putih, dan emas.
Desainnya yang kokoh membuat JalanTikus nyaman dan tidak kesusahan untuk menggunakannya dengan satu tangan. Menariknya, Infinix menggunakan plastik yang dilapisi finishing glossy pada cover belakangnya, sehingga terlihat seperti kaca. Uniknya, dengan ukuran kecil, ponsel pintar ini lumayan berat sehingga menambah kesan kokoh.
Memori Lega, Layar Luas Lebih Berkualitas
Pada program Android One pertama, Google mengatur spesifikasi smartphone Android One di RAM 1 GB. Namun menyadari bahwa RAM 1 GB sudah tidak cukup, Google pun menggulirkan Android One generasi 2 dengan RAM 2 GB. Hasilnya, Infinix Hot 2 siap memberikan performa minim lag, serta cepat untuk menjalankan beragam aplikasi sekaligus.
Dukungan memori internal pun lebih luas dibandingkan Android One generasi pertama, yakni 16 GB. Bukan hanya RAM dan memori internal yang ditingkatkan pada Android One generasi kedua ini, melainkan juga spesifikasi layar. Infinix Hot 2 dibekali layar sentuh seluas 5 inci dengan resolusi HD 720x1280 piksel.
Dengan resolusi layar HD ini, menonton video pun dijamin nyaman. JalanTikus harus mengakui, kualitas layarnya tidak mengecewakan untuk smartphone dengan harga di bawah Rp 1,5 juta. Sekedar pengingat harga Infinix Hot 2 adalah Rp 1.300.000,-.
Chipset Lama, Performa Lebih Optimal
Sebagai generasi Android One kedua, rupanya Google belum bisa move on dari chipset lama pada Android One generasi pertama. Infinix Hot 2 masih memakai Mediatek MT6580M. Namun ini bukan kendala, karena performa Infinix Hot 2 ini jauh lebih baik dibanding generasi Android One pertama.
Sebagai pengingat, Android One adalah program Android murni seperti Nexus, yang di dalamnya tidak disertakan aplikasi bloatware yang akan membebani smartphone. Karenanya saat digunakan performa Infinix Hot 2 mampu berjalan stabil.
Saat digunakan bermain game, meski hanya memiliki AnTutu 24.441, Infinix Hot 2 mampu melahap permainan Cytus dan Asphalt 8: Airborne dengan lancar. Tidak ada lag, meski secara grafis bisa dibilang kurang memuaskan.
Kamera Minim Fitur
Karena menggunakan semua sistem bawaan Google, Infinix Hot 2 hadir dengan Google Camera berfitur standar. Agar hasilnya lebih memuaskan, kamu bisa menggunakan aplikasi kamera lain dari Google Play Store. Dengan begitu kamu bisa memanfaatkan kamera 8 MP dan 2 MP yang dibawa oleh Infinix Hot 2.
Harus pula diakui bahwa sensor kamera Infinix Hot 2 dalam mengambil gambar terbilang sangat lamban. Meski demikian, hasil potret kamera utama cukup memuaskan, karena kamu bisa menggunakan bantuan flash untuk memotret di luar ruangan. Saat di dalam ruangan dengan cahaya yang baik, hasil kameranya minim noise.
Namun hasil kamera depannya kurang bisa diandalkan untuk selfie atau video call di dalam ruangan dengan cahaya yang minim.
Baterai Awet
Jika pada Android One generasi pertama Google mempercayakan baterainya hanya berkapasitas 1700 mAh, di Infinix Hot 2 sudah menggunakan baterai berkapasitas 2200 mAh.
Dengan kapasitas baterai lebih besar, smartphone Android One generasi kedua ini bisa bertahan lebih lama dibanding smartphone lain. Hal ini berkat sistem bawaan Google yang memang tidak rakus daya. Lagi pula jika ingin performanya makin awet, kamu bisa menggunakan fitur Power Saver yang dibawanya.
JalanTikus menguji baterinya saat bermain game Cytus sebanyak 5 stage, baterainya hanya berkurang 7% pada jaringan WiFi. Cukup memuaskan!
Spesifikasi | Infinix Hot 2 |
---|---|
Dimensi | 145 x 71,8 x 8,8 mm |
Berat | 160 g |
Jaringan | GSM 850/900/1900 3G HSPA 2100/1900 |
Warna | Hitam, Putih, Emas |
Display | IPS 5.0 inci; HD 720x1280 piksel |
Sistem Operasi | Android 5.1.1; support update Marshmallow |
Kamera | 8MP, LED Flash 2MP |
CPU | Mediatek MT6580M, Quad-core 1.3 GHz |
Memori | 2 GB RAM + 16 GB ROM; Micro SD up to 32 GB |
Konektivitas | Bluetooth LE/WLAN/GPS/Micro USB/Radio FM |
Baterai | Removable 2200 mAh |
Kesimpulan
Hadir sebagai pendukung program Android One dari Google, Infinix Hot 2 siap memberikan pengalaman menggunakan smartphone Nexus di harga yang lebih terjangkau. Harga Infinix Hot 2 cuma Rp 1.300.000,- saja!
Kamu sudah dipastikan akan mendapatkan dukungan sistem operasi Android terbaru selama dua tahun mendatang. Menarik bukan?
Terlepas dari itu, memori dan layar serta baterai yang telah di-upgrade, membuat Infinix Hot 2 menjadi smartphone yang layak kamu miliki. Kamu yang suka fotografi, hasil kamera utama dari smartphone Android One generasi kedua ini pun layak kamu pertimbangkan.
Published by Jalantikus.com |
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
HP Murah Honor X5c Rilis: Desain Mirip iPhone, Harga Sejutaan
-
Pemilik Ponpes Al Khoziny Bukan Orang Sembarangan, Petinggi Partai Beri Bantuan
-
Rincian Sensor Kamera iPhone 17 Series Terungkap, Semuanya dari Sony
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 5 Oktober: Ada Bunny Bundle dan SG2 Troublemaker
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
-
Xiaomi 17T Diprediksi Rilis Lebih Awal, Pertahankan Chip Premium MediaTek
-
Spesifikasi Infinix GT 30: HP Murah dengan Skor AnTuTu Tinggi, Layar 144 Hz
-
Mudah! Begini Cara Membuat Avatar Profil WhatsApp dari Foto Selfie
-
5 Kode Shift Borderlands 4 Terbaru: Ada Hadiah Kunci dan Legendary Ripper Shield
-
Tampilkan Mobil Balap, Teaser iQOO 15 Bocorkan Performa dan UI Anyar